Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kumpul Minum Miras di Jayapura Dibubarkan Pakai "Water Cannon", 1 Tewas, Keluarganya Marah dan Blokade Jalan

Kompas.com - 26/05/2020, 09:41 WIB
Dhias Suwandi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Seorang warga di Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Papua, tewas saat menghindar dari semprotan water cannon milik aparat.

Kejadian tersebut terjadi ketika aparat gabungan tengah berupaya membubarkan sekelompok warga yang berkumpul dan mengonsumsi minuman beralkohol (miras) di tempat umum.

Pembubaran dilakukan ditengah pembatasan aktivitas masyarakat di Kota Jayapura mulai pukul 14.00 hingga 06.00 WIT untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal, melalui keterangan tertulis, Selasa (26/5/2020), memberikan kronologi kejadian tersebut. 

"Pada Senin (25/5/2020), pukul 17.30 WIT bertempat di areal Restaurant Tenderloin Jalan Amphibi, Kelurahan Hamadi, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, telah terjadi kasus jatuhnya seorang masyarakat bernama Justinus Silas Dimara (dalam kondisi dipengaruhi minuman keras) saat menghindari semprotan Tim Covid-19 Provinsi Papua," ujarnya. 

Baca juga: Mengaku Terpapar Virus Corona, Gadis Mabuk Ini Ternyata Hanya Prank Petugas Medis

Polisi sudah menggunakan cara persuasif

Kamal menegaskan, sebelum melakukan penyemprotan, tim dari Satgas sudah berusaha membubarkan kelompok warga tersebut dengan cara persuasif.

Namun, karena mereka tidak mengindahkan peringatan tersebut, maka aparat menyempotkan air dari mobil water cannon.

"Karena korban dan para saksi yang dipengaruhi minuman keras tidak mengindahkan imbauan petugas, sehingga dilakukan tindakan kepolisian dengan cara penyemprotan air menggunakan mobil AWC kepada sekelompok masyarakat tersebut agar membubarkan diri," kata Kamal.

Menurut Kamal, saat dilakukan penyemprotan air, korban Justin Dimara (35) menghindari dengan berlari.

Namun, karena ia sedang dalam pengaruh minuman keras tidak dapat mengontrol diri dan keseimbangan diri sehingga terjatuh.

Baca juga: Nyanyikan Lagu Aisyah Istri Rasulullah Berujung Hukum, Pura-pura Kesurupan dan Plesetkan Lirik Saat Mabuk

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com