Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Maluku ke Tenaga Medis: Kalian adalah Pahlawan...

Kompas.com - 25/05/2020, 18:58 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Gubernur Maluku, Murad Ismail didampingi istrinya Widya Murad Pratiwi bersama Sekretaris Daerah Maluku, Kasrul Selang, dan rombongan mengunjungi para dokter dan perawat yang menangani pasien Covid-19 di tiga rumah sakit serta satu lokasi karantina di Kota Ambon.

Kunjungan itu dilakukan saat perayaan Idul Fitri, Minggu (24/5/2020).

Lokasi yang didatangi Murad bersama istrinya itu yakni Rumah Sakit Tk II dr JA Latumeten, RSUD dr Haulussy, RS Angkatan Laut (AL) dr FX Suhardjo di Halong Ambon, dan Balai Diklat Provinsi Maluku di kawasan Wailela.

Murad mengawali kunjungannya ke Balai Diklat Provinsi Maluku.

Baca juga: Rusli Habibie Minta Gubernur Maluku Utara Bantu Warga Gorontalo Terkatung-katung di Ternate

Setiba di lokasi karantina para pelaku perjalanan, serta orang tanpa gejala (OTG) itu, dia bersama rombongan langsung disambut dengan suka cita oleh lebih dari 20 tim dokter dan tenaga medis.

“Kalian adalah pahlawan, saya berharap kalian tetap bersabar dalam melakukan tugas dan pelayanan,” kata Murad, dalam keterangan tertulis dari Humas Pemprov Maluku yang diterima Kompas.com, Senin (25/5/2020).

Pada kesempatan itu, Murad bersama istrinya ikut menyerahkan bingkisan kepada para pejuang Covid-19 ini sebagai bentuk perhatian dan kepedulian mereka.

“Jangan lihat isinya, mohon diterima. Ini hanya bentuk perhatian kami kepada kalian,” kata dia.

Setelah di Balai Diklat Provinsi Maluku, Murad bersama rombongan bertolak menuju rumah sakit dr Latumeten Ambon.

Saat tiba, Murad disambut kepala rumah sakit setempat, Muhammad Yunus.

Keduanya membahas penangana pasien, kelengkapan fasilitas, dan persoalan terkait penanganan Covid-19 lainnya.

Setelah mengetahui fasilitas ventilator yang dimiliki rumah sakit yang sementara merawat 13 pasien Covid-19 itu hanya ada dua unit dan diperuntukkan buat kebutuhan medis yang lain, Murad berharap akan segera membantu kekurangan itu.

“Kalau ada masalah, tolong disampaikan. Mudah-mudahan saya bisa bantu fasilitas ventilator buat rumah sakit ini,” ujar dia.

Sesudah itu, Murad mengunjungi RSUD dr Haulussy.

Baca juga: Pasien Positif Corona di Maluku Bertambah Jadi 159 Orang

 

Di rumah sakit ini, Murad memakai alat pelengkap diri (APD) lengkap, sebelum menuju ruang isolasi.

Sesampainya di ruangan, Murad memberikan semangat dan apresiasi kepada para perawat.

“Tadi malam, saya sudah berjanji ke Ketua Pelaksana Harian Gugus Tugas Maluku Kasrul Selang, besok (kemarin) kami akan mengunjungi perawat-perawat. Saya sangat konsen dan peduli terhadap masalah ini. Mereka luar biasa,” kata Murad.

Dia meminta semua pihak termasuk wartawan untuk menghargai para perawat.

Sebab, para perawat akan merasakan dampak dari pemberitaan yang berlebihan, karena itulah ia berharap agar pemberitaan media tidak sampai melukai perasaan mereka.

“Mereka sudah capek-capek kerja, sedangkan kita berkoar-koar bahwa gagal lah menangani virus atau statement sejenisnya. Barusan mereka membalikkan badan, lalu menangis. Jadi, media cetak, elektronik dan lainnya, tolong beritakan hal-hal yang baik tentang Covid-19 ini," harap dia.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com