Sementara itu, Lembaga Perlindungan Anak (LPA) NTB menyebut, NTB berada di posisi kedua untuk kasus positif Covid-19 anak.
"Data terbaru kita angka pasien positif anak di NTB terus meningkat, menjadi 63 kasus, bisa jadi kita lebih banyak dari Jawa Timur, tapi saya belum update data di Jawa Timur ya, ini baru data NTB saja," kata Joko Jumadi.
Joko memerinci, dari 63 kasus anak positif Covid-19, terbanyak menjangkiti anak usia 14 tahun dengan total delapan kasus.
Sementara anak usia 15-17 tahun sebanyak lima kasus, empat kasus menjangkiti anak usia dua tahun, dan anak usia 3-14 tahun rata-rata satu sampai tiga kasus.
Baca juga: Peringatkan Warga yang Padati Pusat Perbelanjaan, 5 Peti Jenazah Corona Diarak Keliling Kota
Sementara usia bayi mencapai delapan kasus, dua kasus dialami balita berusia dua bulan dan lima bulan, tiga kasus balita tiga bulan dan satu kasus positif covid balita berusia tujuh bulan.
Joko merinci data tersebut menunjukkan usia anak dan balita yang paling rentan terpapar.
Ia menyayangkan adanya penumpukan orang yang turut membawa anak-anak di pusat perbelanjaan seperti mal.
"Meskipun ada pembatasan jumlah org yg masuk tetapi itu tdk efektif. Yang patut disayangkan hampir sebagian besar orang tua yang mau membelikan baju anak membawa serta anaknya, dalam situasi seperti ini, " kata Joko.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.