Namun rupanya, detik-detik pencurian itu terekam kamera CCTV yang terpasang di Kelurahan Purwodiningratan.
Mbah Topo kembali terkejut ketika melihat sosok maling yang mengambil tabung gasnya membawa seorang anak.
Dari tangkapan layar CCTV, terlihat seorang pria diduga maling tabung gas mendekati warung dan membawa tabung gas.
Pria itu kemudian kembali ke motornya dan pergi memboncengkan anak perempuan.
"Pas saya cek CCTV saya kaget kok yang nyuri bawa anak, tega sekali," tutur dia.
Lantaran iba, Mbah Topo tak melaporkan pencurian itu ke polisi.
Ia mengaku telah ikhlas dan memaafkan si pencuri, walaupun dalam situasi pandemi ini, Mbah Topo juga mengaku kesulitan menjual dagangannya.
Bukan untuk menjebloskannya ke penjara, Mbah Topo ingin memberi wejangan pada pelaku.
"Kalau ketemu mau saya kasih tahu. Jangan ajak anak kecil, saya enggak tega," ujar dia.
Ia menganggap orangtuanya salah mendidik dengan mengajak sang anak mengambil barang curian.
"Kalau kecil sudah (diajak) seperti itu, nanti besarnya gimana," tutur Mbah Topo prihatin.
Artikel ini telah tayang di Tribunsolo.com dengan judul Gas Elpiji 3 Kg Dicuri, Mbah Topo Ikhlaskan Maling Bawa Anak, Meski Jualan Merosot di Tengah Corona
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.