Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Berusia 70 Tahun Pingsan di Pasar Pekanbaru, Warga Takut Menolong

Kompas.com - 22/05/2020, 09:23 WIB
Citra Indriani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Seorang kakek bernama Anis Waluyo (70) mendadak pingsan saat belanja di Pasar Cik Puan, Kecamatan Sukajadi, Kota Pekanbaru, Riau, Kamis (21/5/2020).

Kejadian itu sempat membuat sejumlah pedagang ketakutan untuk membantu, karena khawatir kakek tersebut terinfeksi virus corona atau Covid-19.

Namun, ada seorang pedagang Pasar Cik Puan bernama Yogi Putra (35) yang memberanikan diri menolong kakek tersebut.

Baca juga: Pemenang Lelang Motor Listrik Jokowi yang Ternyata Buruh Bangunan

Saat dihubungi Kompas.com, Yogi mengakui sebagai orang yang pertama membantu kakek tersebut.

"Kejadiannya pagi sekitar jam 07.00 WIB. Pedagang lain enggak ada yang berani menolong karena sekarang kan lagi corona. Saya pun juga takut sebenarnya, tapi karena ada niat hati menolong, saya tolong juga," kata Yogi.

Menurut Yogi, lansia itu awalnya sedang berbelanja.  Tiba-tiba kakek tersebut mengalami pusing dan kejang-kejang sampai tubuhnya lunglai.

Saat itu belum ada satu pun yang mau menolong karena takut. Kakek itu sempat bertahan dengan memegang meja.

"Waktu itu dia sudah kejang-kejang mau tumbang, lalu saya langsung mengejar supaya tidak jatuh ke aspal. Setelah itu dia tak sadar lagi," kata Yogi.

Baca juga: Penjelasan BMKG soal Banjir Rob di Subang yang Dikira Tsunami

Pedagang lainnya masih tidak ada yang mau membantu karena takut corona.

"Untung ada satu orang yang lagi belanja mau bantu angkat ke teras toko untuk ditidurkan," ujar Yogi.

Tak lama setelah itu, datang anggota Bhabinkamtibmas Polsek Sukajadi dan berkoordinasi dengan Puskesmas Langsat yang tak jauh dari pasar.

Petugas puskesmas kemudian datang menggunakan pakaian hazmat lalu mengevakuasi kakek tersebut.

"Tadi sudah dibawa ke puskesmas pakai ambulans," kata dia.

Menurut informasi dari ketua RW setempat, kakek tersebut tinggal di Jalan Kelapa, Kecamatan Marpoyan Damai. Kakek itu diduga mengalami penyakit jantung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com