Bertambah 8 Kasus Positif Covid-19 di Malang Raya, Salah Satunya Dokter

MALANG, KOMPAS.com - Mengutip situs infocovid19.jatimprov.go.id, positif Covid-19 di Malang Raya bertambah delapan kasus, Kamis (21/5/2020).

Tambahan kasus tersebar di Kota Malang dan Kabupaten Malang masing-masing 3 kasus, dan Kota Batu 2 kasus.

Dengan tambahan itu, kasus Covid-19 di Kota Malang menjadi 30 kasus, di Kabupaten Malang 56 kasus, dan Kota Batu menjadi 10 kasus.

Baca juga: Positif Covid-19 di Jatim Bertambah 502 Kasus, Tertinggi di Indonesia

Tambahan delapan kasus Covid-19 itu bertepatan dengan hari ke-5 pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Malang Raya yang efektif dimulai Minggu (17/5/2020).

Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Malang Nur Widianto mengatakan, tiga tambahan kasus Covid-19 di Kota Malang merupakan seorang dokter dan dua orang warga umum.

Ketiganya kini dirawat di rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Malang.

Dokter yang terkonfirmasi positif corona itu berjenis kelamin laki-laki dengan usia 33 tahun.

Baca juga: Kepala BPB Linmas Surabaya Bantah Pria Bergamis Dipolisikan karena Langgar PSBB

Sementara, warga umum yang juga terkonfirmasi positif virus corona berusia 52 tahun dan 67 tahun. Keduanya berjenis kelamin laki-laki.

"Satu warga memiliki riwayat perjalanan dari Surabaya. Satu warga lainnya belum diketahui riwayatnya, proses tracing," kata Nur Widianto melalui pesan singkat.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Batu M Chori mengatakan, dua tambahan kasus di Kota Batu merupakan pedagang kelapa di Pasar Besar Batu dan pedagang sayur antar kota.

Biasanya, pedagang sayur ini mengambil sayur di Pasar Pujon dan Pasar Karangploso untuk dikirim ke Banyuwangi.