Video viral pemeriksaan kendaraan di salah satu check point Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Surabaya berbuntut panjang.
Atas aksi tersebut, dikabarkan petugas melaporkan aksi pemukulan itu ke Polda Jawa Timur, Kamis (21/5/2020).
Namun hal tersebut dibantah oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas) Kota Surabaya Irvan Widyanto.
Ia menegaskan, tidak ada laporan ke polisi terkait kejadian pemeriksaan mobil yang videonya viral di media sosial itu.
"Tidak ada itu, tidak ada laporan," kata Irvan singkat kepada Kompas.com.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pihaknya sedang mendalami kasus tersebut.
"Polisi akan bertindak profesional, semua saksi pelapor dan terlapor akan diperiksa, termasuk melakukan digital forensik terhadap video yang viral tersebut untuk memastikan video tersebut asli dan bukan editan," jelasnya.
Baca juga: Anggota DPRD yang Cekcok dengan Petugas PSBB Diberi Surat Peringatan Kedua
Berdasarkan data dari Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Timur, nomor polisi N 1 B jenis sedan tipe Toyota Camry warna hitam metalik tahun 2016 yang ada dalam video tersebut adalah kendaraan bermotor atas nama Umar Abdullah Assegaf.
"Ini data dari Ditlantas Polda Jatim," tegas Trunoyudo.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Achmad Faizal | Editor: Khairina, Dony Aprian)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.