MANADO, KOMPAS.com - Pasien terkonfirmasi positif terjangkit virus corona dari kluster Pasar Pinasungkulan, Manado, Sulawesi Utara terus bertambah.
Pada hari ini, Rabu (20/5/2020), Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulawesi Utara kembali mengumumkan penambahan pasien dari kluster tersebut.
Mereka adalah kasus 139, 142, 147 dan 149.
Dengan penambahan ini, total ada 14 orang yang terinfeksi Covid-19 dari kluster Pasar Pinasungkulan.
“Pasar Pinasungkulan Manado menjadi salah satu kluster aktif penyebaran Covid-19 di Sulut,” kata Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Sulawesi Utara Steven Dandel dalam keterangan tertulisnya, Rabu malam.
Baca juga: Viral Video Mayat Melambaikan Tangan, Media Asing Sebut Kejadian di Manado
Gugus Tugas Covid-19 Sulawesi Utara dan Pemerintah Kota Manado sudah menggelar rapat koordinasi terkait penyebaran virus corona di pasar itu.
Menurut Steven, opsi penutupan pasar juga sudah mencuat dalam rapat.
Sedangkan Wali Kota Manado Vicky Lumentut meminta pedagang di Pasar Pinasungkulan tetap menerapkan protokol pencegahan penularan virus corona seperti menjaga jaga antara penjual dan pembeli.
"Pedagang akan diatur jaraknya seperti pasar rakyat di Solo yang menggunakan jalan di seputaran pasar untuk sementara dijadikan tempat jualan dengan menggunakan protokol kesehatan, jaga jarak," ujar Vicky dalam keterangan tertulis.
Terkait kemungkinan untuk menutup Pasar Pinasungkulan, Vicky menyatakan masih harus berkoordinasi dengan beberapa pihak.
Baca juga: Mulai Besok, Jam Operasional Ritel di Manado Dibatasi
Sebagai informasi, empat pasien dari kluster Pasar Pinasungkulan termasuk dalam 24 kasus baru di Sulawesi Utara yang terkonfirmasi pada hari ini.
Dengan penambahan itu, total ada 150 orang di Sulawesi Utara yang terinfeksi Covid-19.
31 di antaranya sudah sembuh dan delapan orang lainnya meninggal dunia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.