BOLAANG MONGONDOW, KOMPAS.com-Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara, tetap menyelenggarakan shalat Idul Fitri secara berjemaah di lapangan terbuka.
Keputusan itu diambil setelah adanya pertemuan antara Bupati Boltim Sehan Salim Landjar, MUI Boltim, dan ormas keagamaan setempat.
"Alasan menjadikan dasar pelaksanaan, Boltim sampai saat ini tidak ada PDP, dan positif tertular Covid-19," kata Sehan saat dihubungi Kompas.com, Rabu (20/5/2020).
Baca juga: Dilarang Gubernur, Wali Kota Bima Justru Perbolehkan Warga Shalat Id di Masjid
Sehan mengatakan, shalat Idul Fitri yang diselenggarakan Pemkab Boltim berlangsung di Lapangan Piogaluman.
Dalam kegiatan itu, Sehan akan menjadi khatib.
Namun, Sehan menegaskan, protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus corona tetap dilakukan.
Jemaah diminta shalat Idul Fitri di area domisili masing-masing. Mereka juga diwajib memakai masker.
Pemkab Boltim pun akan membuat setiap orang yang shalat berjemaah diberi jarak satu meter.
Baca juga: Viral, Video Adu Mulut Bupati Lumajang Vs Bupati Boltim, Berawal Ucapan Bodoh ke Menteri
Selepas shalat, warga nantinya diminta untuk tidak bersalam-salaman.
"Insyaallah dengan melaksanakan protap kesehatan Covid-19, kita bisa jaga Boltim dari penyebarannya," sebut Sehan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.