Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Unggahan Video Cekcok yang Viral di Medsos, Ketua KPU Sumbar Lapor Polisi

Kompas.com - 16/05/2020, 15:21 WIB
Perdana Putra,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) Amnasmen melaporkan pemilik akun Facebook bernama Rita Sumarni ke Polda Sumbar pada Sabtu (16/5/2020).

Laporan itu dibuat karena akun Rita Sumarni mengunggah tiga video yang memperlihatkan dirinya dan petugas PSBB sedang cekcok di Pos Covid-19 Lubuk Paraku, Padang.

Akun tersebut juga mengunggah kartu tanda penduduk (KTP) Amnasmen yang dijadikan jaminan di Posko Covid-19 Lubuk Paraku.

Amnasmen melaporkan pemilik akun tersebut atas dugaan pencemaran nama baik dan menyebarkan data pribadi tanpa persetujuan.

"Kita sudah lapor ke Polda Sumbar terkait dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi Transaksi Elektronik," kata kuasa hukum Amnasmen, Aermadepa usai membuat laporan di Polda Sumbar.

Baca juga: Viral Video Ketua KPU Sumbar dan Petugas PSBB Cekcok karena KTP dan Surat Tugas

Aermadepa mengatakan, masalah yang dilaporkan adalah unggahan di media sosial, bukan masalah perdebatan di posko Covid-19.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, laporan dari Ketua KPU Sumbar Amnasmen terkait dugaan pelanggaran UU ITE.

"Benar, laporannya sudah diterima petugas, saat ini kasus dalam penyelidikan," kata Stefanus saat dihubungi terpisah.

Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang memperlihatkan Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) Amnasmen diomeli petugas yang berjaga di pos pemeriksaan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) Lubuk Paraku, Kota Padang, viral di media sosial.

 

Video itu diunggah akun Facebook Rita Sumarni.

"Mengaku Ketua KPU Sumbar, tapi tidak ada suratnya satupun dengan data dan surat jalannya dari KPU Sumbar. KTP-nya Solok tidak dibolehkan masuk Padang. Dia melawan petugas Posko Covid-19 Lubuk Paraku," tulis pemilik akun Rita Sumarni dalam unggahannya.

Baca juga: Curhat Spesialis Begal: Uang Jual Motor untuk Pacar, tapi Saya Malah Ditinggal Nikah

Dalam video berdurasi 2 menit 22 detik itu, Amnasmen terlihat beradu argumen dengan seorang petugas perempuan yang diduga Rita. 

Dalam video pendek itu, petugas perempuan tersebut mengomeli Amnasmen karena tak memiliki kartu tanda penduduk (KTP) Padang.

Selain itu, Amnasmen juga tak membawa surat tugas saat masuk ke Padang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com