PSBB Ketiga Kabupaten Bogor, Kasus Positif dan Sembuh Covid-19 Bertambah 3 Orang

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Sejak diperpanjangnya masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) tahap ketiga di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, kasus Corona Virus Disease (Covid-19) belum juga menunjukan tanda-tanda penurunan.

Baru tiga hari diterapkan, lonjakan jumlah kasus pasien positif baru tertular dan yang sembuh virus Covid-19 silih berganti.

Bupati Bogor Ade Yasin menyebut, total saat ini pasien positif baru Covid-19 mencapai 168 orang.

Baca juga: Tinjau Penyerahan Bansos di Bogor, Menko PMK Temukan Warga Miskin Tak Masuk DTKS

Ia mencatat per Jumat (15/5/2020) malam bahwa tambahan pasien positif baru terjangkit virus Covid-19 sebanyak tiga orang dan begitu juga yang sembuh sebanyak tiga orang.

"Untuk Jumat yang terkonfirmasi 3 tambahan kasus positif Covid-19 dan terkonfirmasi 3 orang yang dinyatakan sembuh," ucap Ade melalui keterangan tertulis.

Adapun tiga orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu adalah dua perempuan usai 47 tahun asal Kecamatan Jonggol dan usia 64 tahun asal Cileungsi

Sedangkan untuk tiga orang yang terkonfirmasi sembuh masing-masing berasal dari Kecamatan Cibinong, yakni laki-laki usia 48 tahun, perempuan usia 47 tahun dan perempuan usia 61 tahun.

"Total kasus positif Covid-19 ada 168 kasus antara lain sembuh 26 orang, meninggal dunia 11 orang dan pasien positif yang aktif atau dalam perawatan ada 131 orang," ungkapnya.

Selain itu, kata Ade, tim Satuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor juga mencatat ada tiga tambahan pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 yang meninggal dunia.

"Ada juga yang terkonfirmasi PDP meninggal dunia sebanyak 3 orang," ujarnya.

Adapun tiga PDP yang terkonfirmasi meninggal dunia itu, yakni laki-laki usia 72 tahun asal Kecamatan Cigudeg, perempuan usia 21 tahun asal Kecamatan Ciawi dan laki-laki usia 76 tahun asal Kecamatan Megamendung.

Dengan demikian, secara keseluruhan data jumlah pasien PDP sejak awal menembus angka 1.344 orang dengan rincian 437 orang di antaranya berstatus PDP aktif atau yang masih diawasi.

Dari jumlah itu, sebanyak 637 orang dinyatakan sembuh dan 67 orang dilaporkan meninggal dunia.

Maka tak heran jika terjadi tren bertambahnya jumlah PDP yang meninggal dunia lantaran si pasien memiliki penyakit penyerta yang cukup berat.

Pun demikian dengan rata-rata usia pasien PDP yang meninggal dunia adalah sebagian besar di atas 40 tahun.

Sementara itu, untuk orang dalam pemantauan (ODP) berdasarkan data terbaru yakni sebanyak 1.474 orang. Rinciannya 1.214 orang telah dinyatakan selesai atau sembuh dan sisanya 260 masih dalam pemantauan.

Baca juga: Pria yang Bentak Petugas Saat PSBB di Bogor Diperiksa Polisi

Ade yang juga sebagai ketua Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor tak bosan-bosannya mengimbau masyarakat bahwa dalam pelaksanaan PSBB ketiga ini untuk menghindari aktivitas mudik ke zona merah, meskipun dalam satu kabupaten.

"(PSBB tahap tiga) rayakan Idul Fitri secara terbatas dengan mengikuti protokol kesehatan demi memutus penyebaran virus," pungkasnya.