Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dana Guyub RW Rp 15 Juta Dialokasikan untuk Penanganan Corona

Kompas.com - 15/05/2020, 13:30 WIB
Dian Ade Permana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Salatiga membagikan dana guyub RW untuk 192 RW.

Besaran dana yang diterima setiap RW kisaran Rp 40 sampai Rp 50 juta.

Sementara, Rp 15 juta dialokasikan untuk penanganan virus corona (Covid-19).

Kabag Pemerintahan Setda Kota Salatiga Joko Wahono menyampaikan nominal tersebut sesuai dengan indeks pembobotan masing-masing RW yang didasarkan pada kepadatan penduduk dan jumlah RT.

"Total anggaran hibah Guyub RW tahun anggaran 2020 sebesar Rp 8,1 miliar. Sementara yang diperuntukkan pencegahan penyebaran Covid-19 sebanyak Rp 2,8 miliar, sehingga total dana pembangunan fisik sederhana, pengelolaan ruang terbuka hijau, dan pengadaan sarana dan prasarana sosial kemasyarakatan di lingkup RW/RT sebesar Rp 5,3 miliar,” jelasnya dalam keterangan tertulis, Jumat (15/5/2020).

Baca juga: Ada ASN Positif Covid-19, Wali Kota Salatiga Minta Aturan Work From Home Dipatuhi

Sementara itu, Wali Kota Salatiga Yuliyanto, berharap agar dana Guyub RW digunakan untuk keperluan masyarakat.

"Mengingat sedang terjadi wabah Covid-19 saya meminta sebagian dana Guyub RW yang besarannya Rp 15 juta diperuntukkan untuk penanganan wabah tersebut," ungkapnya.

Selain itu, lanjutnya, bantuan administrasi dan insentif kepada RT, RW, dan LPMK se-Kota Salatiga, tahun ini mengalami kenaikan. 

“Insentif Ketua RT, Ketua RW dan Ketua Tim Penggerak PKK tahun ini naik Rp 250.000, sedangkan insentif Ketua LPMK naik Rp 400.000. Insentif yang dikirim melalui rekening ini sudah dipotong Pajak Penghasilan sebesar 6 persen. Untuk bantuan administrasi, diharapkan dapat membantu kegiatan di lingkungan RT dan RW," jelasnya.

Baca juga: Dentuman Misterius di Jateng, Kembali Didengar Warga Salatiga pada Selasa Dini Hari

Tahun ini insentif Ketua RT, Ketua RW dan Ketua LPMK masing-masing sebesar Rp 1,4 juta.

Sedangkan, insentif Ketua Tim Penggerak PKK RT dan RW masing-masing sebesar Rp 500.000.

Serta bantuan administrasi RT, RW, dan Kelompok PKK, masing-masing sebesar Rp 300.000.

"Kita semua harus semangat dan mendorong masyarakat dalam menaati protokol kesehatan. Terlebih jumlah pasien positif COVID-19 di Kota Salatiga mengalami peningkatan tajam pada minggu ini. Peningkatan tersebut karena masyarakat masih kurang disiplin terhadap protokol kesehatan," tegasnya.

Insentif ini diberikan kepada 23 LPMK, 204 RW dan PKK RW, serta 1.100 RT dan PKK RT.

Total jumlah penerima sebanyak 2.631 orang yang dicairkan melalui 1.327 rekening dengan nilai keseluruhan Rp 3,2 miliar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com