Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diserang Massa, Kantor TNMB di Banyuwangi Rusak, 5 Petugas Luka-luka

Kompas.com - 15/05/2020, 03:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Taman Nasional Meru Betiri (TNMB) di Sarongan dan Rajagwesi, Kabupaten Banyuwangi, dirusak massa, Rabu (13/5/2020).

Setidaknya lima petugas TNMB terpaksa dilarikan ke rumah sakit karena mengalami luka-luka setelah aksi anarkis massa tersebut. 

Kepala Sub-Bagian Tata Usaha TNMB Khairun Nisa mengatakan, kasus perusakan oleh massa itu telah dilaporkan ke polisi. 

"Kami sudah melaporkan kasus perusakan dan penganiayaan itu kepada Polres Banyuwangi, serta melapor ke Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan," katanya saat dikonfirmasi di Kabupaten Jember, Kamis (14/5/2020).

Baca juga: Bingung Jokowi Naikkan Iuran BPJS, Wali Kota Solo Rudy: Kita Harus Bayar yang Mana?

Dilansir dari Antara, Khairun menjelaskan, aksi anarkis tersebut berawal dari informasi dari masyarakat terkait dugaan adanya kegiatan perburuan liar di kawasan TNMB, pada Senin (11/5/2020). 

Setelah itu, petugas pun menindaklanjuti informasi tersebut dengan menggelar patroli. 

"Petugas kemudian melakukan patroli di wilayah kerja Resort Sukamade dan menjumpai sepeda motor yang dikendarai dua orang, sehingga petugas menghentikan mereka untuk diperiksa barang bawaannya pada Senin (11/5) malam," ungkapnya.

Baca juga: Hendak Berobat, Pria Ini Meninggal Mendadak di Perjalanan

Petugas akhirnya mengamankan satu orang, dan satu orang lainnya berhasil kabur. Petugas lalu membawanya ke Polsek setempat untuk diproses hukum. 

Beberapa hari setelah penangkapan itu, warga diketahui menemukan sesosok mayat yang mengapung di Sungai Sukamade pada Rabu (13/5) sekitar pukul 10.00 WIB.

"Dengan adanya temuan mayat itulah, kemudian beredar isu-isu di masyarakat yang menyebabkan massa berbondong-bondong mendatangi kantor seksi hingga terjadi aksi anarkis yang menyebabkan kerusakan aset hingga melukai petugas," katanya.

 

Seperti diketahui, aksi massa membuat beberapa bangunan di Sarongan dan Rajegwesi, rusak, antara lain bangunan kantor seksi, rumah dinas, pos loket, pusat informasi, dan kendaraan dinas berupa satu mobil dan lima sepeda motor. Massa bahkan membakar bangunan di Rajegwesi.

"Sedangkan bangunan yang dirusak massa di Sukamade yakni pondok wisata, mess petugas, dan kantor resort, dan loket, serta peralatan kantor mulai dari mebelair sampai alat elektronik," jelas Khairun. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com