GRESIK, KOMPAS.com - Satuan Gugus Tugas Pencegahan Penyebaran Covid-19 Kabupaten Gresik mengumumkan tambahan lima kasus positif pada Kamis (14/5/2020). Salah satu pasien dilaporkan meninggal.
"Ada tambahan konfirmasi positif meninggal, dari Desa Boteng di Kecamatan Menganti," ujar Kepala Dinas Kesehatan Gresik Saifudin Ghozali melalui pesan WhatsApp, Kamis (14/5/2020) malam.
Pasien itu meninggal saat berstatus pasien dalam pengawasan (PDP).
"Kemarin sudah kita laporkan sebagai PDP (pasien dalam pengawasan) meninggal dan menunggu hasil swab. Hari ini swab keluar positif, sehingga statusnya menjadi konfirmasi positif meninggal," jelasnya.
Sementara itu, empat pasien positif lain berasal dari Kecamatan Kebomas, Kecamatan Benjeng, Kecamatan Cerme, dan Kecamatan Driyorejo.
"Dari empat pasien konfirmasi tersebut, tiga pasien kemarin sebagai PDP kita dan saat ini dirawat di rumah sakit di Gresik. Dan yang satu tidak masuk PDP kita, sekarang dirawat di rumah sakit di Sidoarjo," kata Ghozali.
Salah satu pasien berasal dari kasus transmisi lokal Klaster Menganti. "Sedangkan empat lainnya dari klaster Surabaya," kata dia.
Ghozali mengatakan, terdapat 46 kasus positif Covid-19 di Gresik hingga Kamis (14/5/2020). Rinciannya, 29 pasien dirawat, tujuh meninggal, dan 10 sembuh.
Baca juga: Pikirkan Kebutuhan Keluarga, 10 Pasien Positif dan PDP Covid-19 Kabur dari Karantina
Sementara jumlah orang tanpa gejala sebanyak 205 dan orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 1.150.
Sebanyak 177 pasien dalam pengawasan (PDP), dengan rincian 41 masih diawasi dan 130 selesai diawasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.