KOMPAS.com- Remaja di Bone, Sulawesi Selatan melakukan aksi prank atau candaan terhadap para petugas medis dengan berpura-pura menjadi pasien positif corona, Jumat (8/5/2020) pukul 02.00 WIB.
Berhasil membuat tenaga medis panik, salah seorang dari mereka kemudian berteriak saat kembali ke mobil, "Ku prank ko! (saya prank kamu)"
Kini polisi telah menetapkan satu orang sebagai tersangka kasus prank terhadap tenaga medis tersebut.
Kasatreskrim Polres Bone AKP Mohammad Pahrun mengatakan, menurut pengakuan, mereka melihat salah seorang rekannya bernama AR mengigau dan kejang.
AR yang juga mengaku sesak napas itu dibawa ke Puskesmas Watampone.
Di Puskesmas itu, AR diarahkan ke Rumah Sakit Hapsah.
AR mengatakan harus dites corona karena mengaku berkontak dengan kakeknya di Papua yang terindikasi positif terinfeksi Covid-19.
Baca juga: Prank Petugas Medis Kejang-kejang dan Mengaku Positif Corona, Gadis Ini Ditangkap