Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Ibu Bacok Anak karena Dilarang Mudik, Dilakukan Saat Korban Tidur

Kompas.com - 13/05/2020, 11:31 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Seorang ibu di Desa Cikumpay, Kecamatan cempaka, Purwakarta bernama Toni (60) tega membacok anaknya Sugiono (48), Minggu (10/5/2020) dini hari.

Sugiono dibacok lantaran memperingatkan ibunya supaya tak mudik karena merebaknya wabah virus corona.

Akibat pembacokan, Sugiono mengalami luka di kepala.

Baca juga: Dilarang Mudik, Seorang Ibu di Purwakarta Bacok Anaknya dengan Golok

Berawal permintaan mudik

Ilustrasi MudikKOMPAS.com/GARRY ANDREW LOTULUNG Ilustrasi Mudik
Kanit Reskrim Polsek Cempaka Ipda Jamhur menjelaskan, peristiwa itu bermula dari permintaan mudik Toni pada anaknya, Sugiono.

Toni ingin pulang ke Jember, Jawa Timur.

Namun lantaran pemerintah masih melarang mudik untuk mengantisipasi penyebaran wabah corona, Sugiono pun menolak permintaan ibundanya.

"Anaknya tidak mau antar pulang, disuruh tinggal bersama," kata Jamhur, Rabu (13/5/2020).

Sugiono mengatakan pada ibunya, akan mengantar pulang jika pemerintah telah mencabut larangan mudik.

Baca juga: Nekat Mudik, 1.444 Kendaraan Diminta Putar Balik Senin Kemarin

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com