Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Preman Berusia 16 Tahun Rusak Truk dan Ancam Warga Pakai Granat

Kompas.com - 11/05/2020, 15:19 WIB
Masriadi ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

ACEH TIMUR, KOMPAS.com – Tim Polres Aceh Timur, menangkap SM (16), asal Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, Senin (11/5/2020).

Remaja ini dilaporkan warga sebagai preman yang kerap beraksi menakuti warga dengan granat manggis.

Kasat Reskrim Polres Aceh Timur, AKP Dwi Arys Purwoko dihubungi melalui telepon menyebutkan, SM dilaporkan pada 5 Mei 2020 karena merusak truk dan mengancam pemiliknya di Desa Seumanah Jaya, Aceh Timur.

Selain itu, pada desa yang sama, SM mencuri lapotop milik warga pada 15 Januari 2020.

Baca juga: Polisi Pakai APD Lengkap Saat Razia Preman, yang Terjaring Diberi Sembako

 

“Dari dua laporan polisi itu, kita cari dia," kata Dwi Arys. 

"Kita temukan di sebuah gubuk di Desa Seumanah Jaya, Kecamatan Ranto Peureulak, Kabupaten Aceh Timur, lengkap dengan granat manggis yang digunakannya untuk menakuti warga selama ini.” 

Lihai hindari polisi

Dia menyebutkan, selama ini SM terbilang lihai menghindari kejaran polisi.

Dia tak pernah tidur di rumah, dan kerap berpindah-pindah tempat. Sehingga polisi kesulitan menangkapnya.

“Dia dijerat Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang Tindak Pidana Memiliki, Menguasai, Menyimpan Bahan Peledak Tanpa Disertai Ijin Yang Sah denagn ancaman hukuman 20 tahun penjara,” sebutnya.

Saat ini, polisi mendalami apakah pelaku beraksi sendiri atau melibatkan orang lain.

“Kami dalami semua keterangannya, yang jelas, ini pria paling meresahkan masyarakat sudah kita tangkap dan ditahan di Mapolres,” pungkasnya.

Baca juga: Fakta Polisi Dimaki dan Dibentak Preman Pungli, Pelaku Positif Narkoba dan Minta Maaf

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com