Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pemuda 18 Tahun Postif Corona, Pulang dari Ijtima Ulama Gowa, Orangtua serta Adik Bayinya Terpapar

Kompas.com - 07/05/2020, 15:01 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Seorang pemuda 18 tahun asal Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur dinyatakan positif Covid-19 pada 24 April 2020.

Pemuda tersebut sempat mengikuti kegiatan Ijtima Ulama Dunia di Gowa, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu.

Sebelum dinyatakan positif Covid-19, hasil rapid test pemuda tersebut reaktif. Ia pun dikarantina di Asrama Dispora Kubar pada 30 Maret 2020.

Namun sebelum dikarantina, ia melakukan kontak erat dengan keluarganya yakni ayah, ibu, dan adiknya yang berusia 1 tahun delapan bulan.

Baca juga: Pemuda Pulang dari Ijtima Ulama Gowa Positif Covid-19, Tulari Ayah, Ibu dan Adik Bayinya

Anggota keluarga itu pun menjalani tes swab.

Rabu (6/5/2020), sang ibu yang berusia 40 tahun, ayah yang berusia 44 tahun, dan adiknya yang berusia 1 tahun 8 bulan terkonfirmasi positif Covid-19.

“Ketiganya kontak erat pasien KBR tujuh dari peserta Ijtima Ulama Gowa. Mereka satu keluarga, ibu, ayah dan adiknya,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Andi M Ishak sekaligus Jubir Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltim saat dihubungi Kompas.com, Rabu (6/5/2020).

Saat ini satu keluarga yang terkonfimasi postif menjalalani perawatan di Rumah Sakit Pratama Kutai Barat.

Baca juga: Hasil Rapid Test Anggota DPRD Gowa, 20 Orang Reaktif Covid-19

Di Kaltim, terbanyak berasal dari klaster Gowa

Ilustrasi corona virus (Covid-19)shutterstock Ilustrasi corona virus (Covid-19)
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Kaltim Andi M Ishak mengatakan ada empat klaster penyebaran Covid-19 di wilayahnya yakni klaster Gowa, Sidang Sinode Tahunan Gereja Protestan Indonesia Bagian Barat (GPIB), acara komunitas masyarakat tanpa riba di Bogor Jawa Barat, dan klaster KPU di Jakarta.

Namun klaster bertambah dari santri Temboro, Magetan, Jawa Timur.

“Ada juga pasien yang terjangkit karena perjalanan sendiri tapi jumlah kasusnya sedikit. Lebih banyak didominasi pasien klaster,” ungkap Andi kepada Kompas.com, Rabu (6/5/2020).

Dari beberapa klaster, tingkat positif tertinggi terjadi pada klaster Ijtima Ulama di Gowa yakni sebanyak 122 pasien dari jumlah peserta yang terlacak sebanyak 749 orang.

Baca juga: Klaster Penyebaran Covid-19 di Kaltim, Terbanyak dari Peserta Ijtima Ulama Gowa

Sisanya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 184 orang, 17 ODP, 13 OTG, 22 orang hasil negatif. Sedangkan 80 orang masih dalam proses uji laboratorium dan satu orang dinyatakan sembuh.

“Itu belum termasuk yang kontak erat dengan mereka (peserta Ijtima Ulama),” ungkap dia.

Sedangkan untuk klaster sidang sinode, masyarakat komunitas anti ribah, dan KPU Jakarta sudah dinyatakan sembuh.

"Klaster terbaru yang kini menjadi perhatian yakni santri di Temboro, Magetan, Jawa Timur," ujarnya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Zakarias Demon Daton | Editor: Aprillia Ika, Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com