BATAM, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Batam di Kepulauan Riau terus mencari cara untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona atau Covid-19.
Pemkot Batam kali ini mengeluarkan kebijakan untuk memberikan rapid test gratis bagi warga di Batam.
Warga yang mengalami gejala seperti batuk, pilek, dan demam hanya cukup membawa kartu identitas diri.
Baca juga: Dokter Puskesmas di Batam Cabuli Siswi Magang, Dilaporkan ke Polisi tapi Masih Ngantor...
Kepala Dinas Kesehatan Batam Didi Sumarjadi mengatakan, upaya ini dilakukan agar proses penularan virus di Batam yang saat ini sudah menjadi transmisi lokal bisa segera dihentikan.
"Pemeriksaannya bisa dilakukan di seluruh puskesmas di Batam. Jadi masyarakat bisa memilih lokasi yang terdekat dengan tempat tinggalnya," kata Didi saat dihubungi, Rabu (6/5/2020).
Untuk dapat menikmati fasilitas ini, masyarakat tinggal datang ke puskesmas dan membawa kartu identitas diri.
Baca juga: Tak Ada Tambahan Kasus Positif Corona di Batam, Pasien Sembuh jadi 42 Orang
Bahkan, masyarakat tidak perlu melakukan pendaftaran seperti layaknya ingin memeriksakan kesehatan di puskesmas.
"Bilang saja sedang mengalami batuk atau pilek atau demam dan ingin di rapid test, kemudian tunjukkan kartu identitas diri, petugas langsung melayani," kata Didi.
Mengenai waktunya, Didi mengatakan, pelayanan ini beroperasi selama jam kerja, yakni Senin hingga Sabtu sesuai jam pelayanan di puskesmas.
"Jadi ke depan kita tidak perlu khawatir lagi, apakah tertular atau tidak, karena dengan rapid test setidaknya mampu mengurangi rasa kekhawatiran kita terhadap virus Covid-19 tersebut," kata Didi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.