KOMPAS.com- Hujan deras membuat arus Sungai Cidurian menggerus kawasan pemakaman TPU Cikutra, Bandung di pinggir sungai tersebut, Sabtu (2/5/2020).
Akibatnya, longsor menerjang blok E pemakaman.
Batu nisan pada makam yang berada di atas sungai ambrol berjatuhan ke anak Sungai Cidurian.
Begitu pula dengan jasad yang terbungkus kain kafan.
Jasad-jasad itu berjatuhan. Bahkan ada yang hanyut terbawa arus.
Baca juga: Mayat Bayi dalam Karung, Diberi Pewangi dan Dikira Paket Kiriman
Namun ia yang berniat mengevakuasi tak berhasil menggapai jasad tersebut lantaran kakinya terjebak lumpur.
"Lewat gitu saja (jasadnya) di sebelah saya, tapi kaki saya susah diangkat," tutur dia.
Sementara, petugas makam lainnya, Didin (46) mengambil bongkahan yang ternyata tengkorak manusia di sisi sungai usai longsor menerjang.
Ia pun menyimpan tengkorak tersebut pada kain kafan.
"Petugas di sini sudah biasa memindahkan makam, baik kain kafan yang jasadnya utuh maupun sudah tengkorak, sudah biasa," kata dia dilansir Tribun Jabar.
Baca juga: Longsor di TPU Cikutra, Makam dan Mayat Hanyut di Sungai
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.