Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor di TPU Cikutra, Makam dan Mayat Hanyut di Sungai

Kompas.com - 02/05/2020, 18:21 WIB
Agie Permadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

Sementara, pada longsor kali ini, penyebabnya karena arus air Sungai Cidurian yang menggerus makam yang berada di pinggirnya.

"Hujan deras intensitas besar sehingga anak kali Cidurian menggerus tebing kirmir sungai sebabkan ambrolnya makam," ujar Suardi.

Terkait video viral yang merekam jenazah mengambang di anak Sungai Cidurian, Suardi mengatakan bahwa pihaknya belum memastikan jenazah itu dari blok mana.

"Ini belum bisa dipastikan dari mana titiknya seperti di blok E ada beberapa yang batu nisannya hanyut, jadi enggak bisa dipastikan ini jenazah siapa," ujar Suardi.

Baca juga: Dekan Fakultas Kedokteran Untan Pontianak Positif Covid-19

Sementara itu, Kepala UPT wilayah 3 Dinas Penataan Ruang Kota Bandung, Sumpena mengatakan, jasad-jasad yang terkubur di makam yang tergerus ini memang sempat terbawa arus anak sungai Cidurian, dan ditemukan di Kawasan Cipada.

"Namun, kini semuanya telah berhasil dievakuasi dan dikuburkan kembali di blok G TPU Cikutra. Sudah dimakamkan kembali," kata Sumpena.

Petugas makam, Amat, mengaku sempat melihat jasad tersebut hanyut.

Namun, ia tak bisa mengevakuasinya lantaran terjebak lumpur.

"Lewat gitu saja (jasadnya) disebelah saya, tapi kaki saya susah diangkat," tutur dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com