Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Bocah 5 Tahun Dibunuh Ibu Tiri, Cemburu dengan Korban dan Dendam pada Suami

Kompas.com - 02/05/2020, 10:25 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Setelah melakukan penyelidikan dan penyidikan, polisi akhirnya menangkap pelaku pembunuh MH, bocah lima tahun yang jasadnya ditemukan tanpa kepala di Saluran Induk Irigasi Galung Asera, Kelurahan Lakessi, Kecamatan Maritengngae, Sidrap, Sulawesi Selatan, Kamis (30/4/2020). Pelaku tak lain adalah ibu tiri korban berinisial I.

Kepada polisi, I mengaku tega membunuh anaknya karena cemburu melihat suaminya sangat sayang kepada korban.

Selain itu, I juga dendam kepada suaminya karena sering memarahinya dengan mengatakan "Perempuan sial".

Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:

Kronologi kejadian

Ilustrasi garis polisi.THINKSTOCK Ilustrasi garis polisi.

Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Dharma Perwira mengatakan, kejadian berawal saat pelaku menculik dan membawa MH dari Pinrang ke Sidrap dengan menggunakan sepeda moto milik suaminya.

Saat itu, sambungnya, pelaku mengendong korban yang sedang tidur. Namun, di tengah perjalanan korban terbangun.

Sesampainya di jembatan, korban turun dari motor dengan dituntun oleh pelaku

Pelaku kemudian mendorong korban hingga jatuh ke sungai dan hanyut.

"Korban berjalan ke arah tengah jembatan dan pada saat korban melihat ke bawah, pelaku mendorong korban turun (terjatuh) ke sungai hingga hanyut. Selanjutnya pelaku meninggalkan tempat tersebut dan pulang ke rumah," ujar Kasat Reskrim Polres Pinrang AKP Dharma Perwira, saat dikonfirmasi, Jumat (1/5/2020).

Baca juga: Ayah di Sleman Setubuhi Anaknya sejak SMP, Terbongkar dari Chat WhatsApp Korban yang Diketahui Tantenya

 

Sempat dilaporkan hilang, ditemukan tewas di saluran irigasi

IlustrasiTHINKSTOCK Ilustrasi

Sebelum ditemukan tewas, korban sempat dilaporkan hilang pada Senin 20 April 2020.

Setelah tidak ada kabar, Kamis, 30 April 2020 korban ditemukan tewas tanpa kepala di Saluran Induk Irigasi Galung Asera.

Dikutip dari TribunPinrang.com, jasad korban pertama kali ditemukan warga saat melintas di lokasi jalan masuk SKPD Sidrap.

Orangtua korban, Angga memastikan bahwa bocah yang ditemukan itu adalah anak pertamanya yang diculik di rumahnya Lappa-lappae, Senin lalu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com