Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Warga Positif Covid-19 di Manggarai Barat Sempat Kontak dengan Ratusan Orang

Kompas.com - 02/05/2020, 08:35 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Dua orang warga Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), yang telah positif terpapar Covid-19, diketahui telah melakukan kontak fisik dengan ratusan warga lainnya di wilayah itu.

Hal itu disampaikan Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT Marius Ardu Jelamu, kepada sejumlah wartawan di Kupang, Jumat (1/5/2020) malam.

Dua orang positif Covid-19 yang merupakan klaster Gowa, Sulawesi Selatan itu kata Marius, adalah warga Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat.

"Kita dapat informasi dari Labuan Bajo, kalau dua orang ini pernah melakukan kontak fisik, bertemu dan makan bersama ratusan orang di Manggarai Barat,"ungkap Marius.

Marius pun meminta kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai Barat, TNI dan Polri, agar bisa menelusuri keberadaan ratusan warga yang berinteraksi dengan du warga yang telah terpapar corona itu.

Baca juga: Hindari Perantau yang Pulang, 80 KK Manggarai Timur Tinggal di Kebun agar Tak Terpapar Corona

Minta warga yang kontak dengan pasien agar jujur

Selain itu kata Marius, pengurus RT dan RW serta masyarakat juga bisa membantu melacak keberadaan ratusan warga itu.

Marius pun berharap, ratusan warga yang pernah berinteraksi dengan dua orang tersebut, agar segera melapor diri ke tim gugus tugas kabupaten Manggarai Bara atau bisa juga melapor ke Puskesmas terdekat.

"Kita harapkan kejujuran orang dari yang pernah kontak dengan dua warga yang positif itu," kata Marius.

Dua warga yang positif itu kata Marius, saat ini telah dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Komodo Labuan Bajo.

Baca juga: Viral Video Pemuda Mengaku Dianiaya Polisi karena Berkumpul Saat Corona, Ini Penjelasan Kapolres Manggarai Barat

Kasus positif corona di NTT

Sebelumnya diberitakan, jumlah kasus positif Covid-19 di Nusa Tenggara Timur (NTT) bertambah sembilan kasus, Kamis (30/4/2020).

Dari penambahan sembilan kasus itu, tujuh kasus berasal dari Kota Kupang, dan dua kasus dari Kabupaten Manggarai Barat.

Sebelumnya, terdapat satu kasus positif, di mana pasien tersebut telah sembuh.

"Tujuh orang di Kupang itu adalah klaster Sukabumi. Sedangkan dua orang di Manggarai Barat itu klaster Gowa," ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT Dominikus Minggu Mere dalam jumpa pers dengan sejumlah wartawan, Kamis sore.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com