Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Warga Lombok Demo Minta Masjid Dibuka untuk Shalat Jumat dan Tarawih

Kompas.com - 01/05/2020, 06:17 WIB
Idham Khalid,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan gambar kerumunan warga Desa Bengkel, Kecamatan Labuapi, Lombok Barat, berdemo di depan masjid.

Mereka berdemo meminta masjid dibuka dan menolak ajakan pemerintah untuk shalat Jumat dan shalat tarawih di rumah.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @instalombok_  terlihat kerumunan orang memadati masjid sambil meneriakkan "Buka, buka...."

Video tersebut berdurasi 10 detik. Berikut keterangan dalam video viral tersebut.  

"instalombok. Min ini di Bengkel, Labuapi, Lobar baru saja terjadi demo karena di Masjid tadi diumumin Jumatan, Terawih dirumah karena positif korona makin bertambah. Belum berapa menit Iangsung warga demo harus tetep ada Jum'at dan Terawih di Masjid."

Menanggapi hal tersebut, Kabag Humas Pemkab Lombok Barat Ahkam menyampaikan, pihaknya sangat menyayangkan kejadian tersebut karena tidak mematuhi imbauan pemerintah.

Baca juga: Pasien Positif Covid-19 yang Videonya Viral Tolak Diisolasi Nekat Shalat Tarawih

Pemda hanya bisa prihatin

"Kami sangat prihatin dan menyayangkan," kata Ahkam saat dikonfirmasi, Jumat (1/5/2020).

"Di tengah upaya keras kita untuk menghambat laju penyebaran, mereka menolak imbauan MUI, FKUB, KNPI, Polres, TNI, dan pemda untuk tidak menyelenggarakan ibadah yang sifatnya kumpul massa, seperti shalat Jumat agar diganti dzuhur dan meminta agar shalat tarawih di rumah masing-masing," jelasnya. 

Ahkam mengatakan, para warga berdalih atas dasar agama, mereka menganggap pandemi Covid-19 ini tidak berbahaya.

"Atas nama pemahaman agama dan tentu menganggap corona tidak berbahaya, mereka terang-terangan menolak dan menentang. Pemda sangat prihatin," ucap Ahkam. 

Baca juga: Rahasiakan Tes Swab, Pasien Positif Covid-19 Malah Shalat Tarawih Berjemaah, Warga Tak Ada yang Tahu

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com