JAYAPURA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal menyebut sebanyak 206 kasus positif virus corona baru atau covid-19 tercatat di Papua.
"Memang akhir-akhir ini kasus corona meningkat drastis, yakni 206. Tapi harapan saya semua orang yang berstatus ODP dan PDP bisa segera jalani tes agar bisa diketahui hasilnya," kata Klemen di Jayapura, Kamis (30/4/2020).
Klemen mengaku kasus positif Covid-19 meningkat signifikan dalam seminggu terakhir.
Baca juga: Antisipasi Defisit Bahan Pokok Saat Corona, Masyarakat Papua Diimbau Berhemat
Namun, Pemprov Papua belum mengajukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ke Kementerian Kesehatan.
"Kita lihat trennya dalam satu minggu rata-rata per hari 10 orang, nah kita terus memantau situasi ini, dan kami terus berkomunikasi dengan pusat, soal untuk naikkan status itu kita lihat kondisi ke depan, kita fleksibel kita akan evaluasi secara bersamaan," kata dia.
Menurut Klemen, Satgas Covid-19 Papua telah memikirkan penerapan PSBB untuk mencegah penyebaran virus corona.
Tapi, Satgas Covid-19 Papua masih mempertimbangkan seluruh faktor yang perlu disiapkan dalam penerapan PSBB.
Mengingat, penerapan PSBB akan mempengaruhi seluruh aspek kehidupan masyarakat.
Pemprov Papua, kata dia, harus melihat kesiapan pemerintah kabupaten dan kota terlebih dulu.
"Secara lisan kita sudah sampaikan tapi kita evaluasi sesudah kita melihat semua aspek, kriteria menaikkan status itu. Aspek itu bukan hanya soal orang yang kena, tapi banyak aspek, aspek finansial dan aspek lainnya, baru kita akan berubah dan siapkan surat dan lain sebagainya," kata Klemen.
Baca juga: UPDATE: Kini Ada 10.118 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 347
Masyarakat diminta lebih disiplin dan menaati protokol kesehatan yang telah dibuat pemerintah.
Kepedulian masyarakat, kata Klemen, merupakan kunci dari upaya mengatasi pandemi virus corona.
"Karena itu kita minta masyarakat dan kita semua disiplin dengan aturan yang kita sepakati bersama. Karena (pasien positif) virus ini naiknya 10 per hari," kata dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.