Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Pasien Positif Corona yang Kabur dari Rumah Sakit Ingin Buka Puasa

Kompas.com - 30/04/2020, 13:17 WIB
Idham Khalid,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Pasien positif Covid-19 berinisial SL (50) kabur saat diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya, Lombok Tengah, dengan alasan tidak logis.

Direktur RSUD Praya Muzakir Langkir menyampaikan, alasan SL kabur lewat jendela karena mencari makanan untuk berbuka puasa.

"Saat kami tanya alasannya, dia (SL) menjawab ingin keluar berbuka saja, padahal kita sudah siapkan makanan di dalam untuk berbuka," kata Muzakir, saat dikonfirmasi, Kamis (30/4/2020).

Baca juga: Viral Video Pasien Positif Covid-19 Kabur Lewat Jendela Rumah Sakit

Muzakir menyampaikan, kalaupun SL ingin berbuka di luar, pasti SL tidak akan kabur sejauh tempat dia ditemukan yang berjarak sekitar 10 kilometer.

"Kalau sadar dia sedang sakit dan diisolasi, pasti dia akan kembali. Walaupun keluar berbuka, tapi ini kan lokasinya ditemukan jauh, ini cuma alasan dia saja," kata Muzakir.

Saat ini, ruang isolasi tempat SL dirawat telah diperketat penjagaan dengan menaruh petugas sekuriti di depan pintu perawatan SL dan tetap diawasi dengan CCTV.

Diketahui, SL merupakan warga Desa Penujak, Kecamatan Praya Barat, yang kemudian dinyatakan positif Covid-19 pada Selasa (28/4/2020) setelah tes swab.

Pasien positif Covid-19 NTB bernomor 223 ini diketahui mempunyai riwayat mengikuti kegiatan Ijtima Ulama Sedunia di Gowa, Sulawesi Selatan, beberapa pekan lalu.

Baca juga: Pasien Positif Covid-19 yang Kabur Terkenal Ngeyel, Sering Bantah Petugas dengan Hadis

Sebelumnya beredar video tentang SL yang memakai baju coklat kehitaman dengan menggunakan celana putih dan berpeci putih. Ia kabur dengan cara membuka jendela yang tidak menggunakan terali.

SL akhirnya diamankan di pematang sawah pada Rabu (29/4/2020) oleh petugas berpakaian APD lengkap dan langsung dibawa kembali ke RSUD Praya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com