Menurut Rahmat, seluruh kebun binatang membutuhkan biaya Rp 60 miliar per bulan. Dari seluruh kebun binatang, ada 22.000 pekerja yang perlu mendapatkan upah.
Di sisi lain, kebun binatang sebagai lembaga konservasi harus menjalankan fungsi edukasi, konservasi, menjadi tempat rekreasi yang layak, sehat, mendidik dan terjangkau bagi berbagai kalangan.
"Dalam 1 tahun tamu kami itu lebih kurang 50 juta orang. Jadi betapa pentingnya itu," kata Rahmat.
Selain itu, lembaga konservasi juga juga berperan dalam penyelamatan satwa langka, pelepasliaran dan masih banyak kegiatan lainnya.
"Tutup pun dia, satwa harus makan, tetap harus dirawat. Keeper-nya harus membersihkan kandangnya dan tetap dihitung pekerja. Maka cost kita tidak turun, tapi income kita," kata Rahmat.
Menurut Rahmat, pendapatan kebun binatang berasal dari tiket, permainan yang ada di dalam, dan restoran.
Namun, saat kebun binatang ditutup, maka pendapatan akan berhenti.
Di sisi lain, perawatan dan lain-lain harus tetap berjalan.
"Saya mohon dukungannya. Satwa ini kan warisan anak cucu yang tak ternilai. Kebetulan Indonesia itu kan satwanya luar biasa," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.