Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Layanan GoRide Ditutup Selama PSBB Surabaya Raya, Driver: Banyak yang Alih Profesi

Kompas.com - 28/04/2020, 22:19 WIB
Ghinan Salman,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Gojek menutup layanan GoRide selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Surabaya, Gresik, dan Sidoarjo.

Terpantau Selasa (28/4/2020) siang, layanan GoRide hilang dari aplikasi.

Terkait hal itu, Chief Corporate Affairs Gojek Nila Marita menjelaskan, Gojek mematuhi Peraturan Gubernur dan Keputusan Gubernur Jawa Timur terkait penerapan PSBB di Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Gresik.

Baca juga: Ini Sejumlah Catatan di Hari Pertama PSBB Surabaya

Seperti diketahui, Pergub Jatim secara jelas menjelaskan bahwa pengemudi ojek online hanya dibolehkan mengangkut barang, bukan penumpang selama PSBB.

"Sejalan dengan penerapan PSBB tersebut, maka layanan transportasi roda dua kami, GoRide, untuk sementara tidak tersedia di Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, dan Kabupaten Gresik selama penerapan PSBB pada tanggal 28 April 2020 hingga 11 Mei 2020," kata Nila saat dikonfirmasi, Selasa.

Sementara layanan GoCar dan GoBlueBird yang merupakan layanan transportasi roda empat tetap tersedia dengan maksimal jumlah penumpang dua orang per unit.

"Kami juga mengingatkan agar penumpang GoCar dan GoBlueBird menggunakan masker selama perjalanan, dan mengikuti panduan keamanan selama perjalanan yang diinformasikan lewat aplikasi," ujar dia.

Adapun layanan lainnya, seperti GoFood dan GoShop tetap tersedia dan bisa diakses.

Ia berharap langkah ini dapat mencegah penyebaran Covid-19 di Jawa Timur.

Selain GoRide, aplikasi penumpang, GrabBike dari Grab juga menghilang dari aplikasi.

Tanggapan driver

Terkait kebijakan itu, Perhimpunan Driver Online Indonesia (PDOI) Jawa Timur menilai peraturan tersebut memberatkan sopir taksi online serta driver ojek online.

Humas PDOI Jawa Timur Daniel Lukas Rorong mengatakan, jumlah penghasilan ojol akan menurun drastis dengan adanya penerapan PSBB ini.

Baca juga: Jam Malam Selama PSBB Surabaya, Siapa Saja yang Dibatasi dan Boleh Beraktivitas?

Sebelum penerapan PSBB, penghasilan yang didapat para sopir taksi dan driver ojol sudah menurun sejak sebulan lalu. Terutama saat siswa diliburkan karena pandemi Covid-19.

Penurunannya bisa sampai 50-70 persen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com