Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 28/04/2020, 16:31 WIB
Hendra Cipto,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com – Sebanyak empat kepala daerah di Sulawesi Selatan ramai-ramai mengajukan keringanan kredit bagi anggota DPRD dan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Keempatnya yakni Bupati Luwu Timur Muh Thorig Husler, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, Bupati Bulukumba Muh Sukri A Sappewali, dan Bupati Jeneponto Iksan Iskandar.

Bupati Luwu Timur Muh Thorig Husler bersurat ke Bank Sulselbar, BRI, BNI, BTN, Bank Mandiri tertanggal 27 April 2020.

Dalam surat yang ditandatangani Bupati dan dibubuhi stempel itu, mengajukan penangguhan pembayaran kredit selama Mei, Juni, dan Juli 2020, dalam rangka mengurangi beban anggota DPRD dan ASN di Kabupaten Luwu Timur.

Baca juga: Pulang ke Sulsel, 12 Santri Ponpes Temboro Magetan Positif Corona

Sementara itu, Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani juga telah melayangkan surat kepada Bank Sulselbar, BRI, dan BNI untuk penangguhan kredit bagi anggota DPRD dan ASN terhitung bulan Mei, Juni, dan Juli.

Dalam surat yang beredar itu, Indah juga membubuhi tandatangan dan stempel.

Bupati Bulukumba, Muh Sukri A Sappewali juga melayangkan surat penangguhan pembayaran kredit bagi anggota DPRD dan ASN akibat pandemi corona yang melanda.

Surat yang diterbitkan dan ditandatangani bupati itu dengan berstempel diajukan kepada Bank Sulselbar, BRI, BNI, BTN, Bank Mandiri, Bank Syariah Mandiri, dan Bank Danamon tertanggal 27 April 2020.

Tak ketinggalan, Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar juga melayangkan surat penangguhan pembayaran kredit sebalam tiga bulan bagi anggota DPRD dan ASN di daerahnya.

Baca juga: Wagub Sulsel Pastikan Kebutuhan Sembako Mahasiswa Tak Mudik Terpenuhi

Dengan alasan yang sama, surat permohonan penangguhan pembayaran kredit itu diterbitkan tertanggal 27 April 2020 kepada Bank Sulselbar, BRI, BNI, KSP Berkat Jeneponto.

Pendiri Komite Pemantau Legislatif (Kopel), Syamsuddin Alimsyah mengatakan, kepala daerah yang lebih mengutamakan anggota DPRD dan ASN akibat dampak virus corona telah mengabaikan kepeduliannya kepada masyarakat.

Menurut dia, kepala daerah yang mengajukan penangguhan pembayaran kredit hanya menguntungkan anggota DPRD dan ASN yang notabenenya mempunyai gaji bulanan dari negara.

“Innalillah. Betul-betul hanya peduli sesama dan abai pada kondisi rakyatnya. Dengan surat ini seolah menegaskan telah terjadi degradasi moralitas tata kelola pemerintahan kita yang hanya mementingkan kepentingan golongan tertentu,” kata Syamsuddin.

Sejatinya yang dimohonkan kepala daerah, lanjut Syamsuddin, adalah rakyat itu sendiri.

Berbeda ASN dan DPRD mereka tetap menerima gaji dan tunjangan secara terus menerus.

“Perlu dipahami pinjaman kredit mereka adalah individual dan keperluan individual yang tidak berkaitan dengan publik. Kecuali kalau yang bayarkan pinjamannya selama ini adalah uang APBD. Rasanya pengen marah membaca surat ini di tengah pandemi Covid-19,” tuturnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Atasi Ketimpangan Sosial, Bupati Bandung Sarankan Pemerintah Berlakukan Mandatory Spending

Atasi Ketimpangan Sosial, Bupati Bandung Sarankan Pemerintah Berlakukan Mandatory Spending

Regional
Lewat 'Gubug Sinau', Dompet Dhuafa Hadirkan Wadah Mengaji bagi Lansia

Lewat "Gubug Sinau", Dompet Dhuafa Hadirkan Wadah Mengaji bagi Lansia

Regional
Kemendikbud Ristek Tindak Lanjuti Pendirian Politeknik Murakata, Wabup HST: Kami Siap Dukung Anggaran dan Kebijakan

Kemendikbud Ristek Tindak Lanjuti Pendirian Politeknik Murakata, Wabup HST: Kami Siap Dukung Anggaran dan Kebijakan

Regional
Sing Along Bareng Radja Band Guncang Festival Cisadane Kota Tangerang 2023

Sing Along Bareng Radja Band Guncang Festival Cisadane Kota Tangerang 2023

Regional
Festival Cisadane 2023 Bangkitkan Perekonomian Kota Tangerang, Okupansi Hotel Berhasil Tembus 80 Persen

Festival Cisadane 2023 Bangkitkan Perekonomian Kota Tangerang, Okupansi Hotel Berhasil Tembus 80 Persen

Regional
Jembrana Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Sehat, Bupati Tamba: Ini Kerja Keras Bersama

Jembrana Kembali Raih Penghargaan Kabupaten Sehat, Bupati Tamba: Ini Kerja Keras Bersama

Regional
Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Raih 2 Gelar Juara, Kota Tangerang Dominasi Ajang Tangerang Open National Yoga Asana 2023

Regional
Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Peringati HGN, Pemkot Tangerang Santuni 1.000 Anak Yatim

Regional
Tanam Pohon Bersama PLN, Walkot Arief Minta Masyarakat Jaga Lingkungan dan Hemat Listrik

Tanam Pohon Bersama PLN, Walkot Arief Minta Masyarakat Jaga Lingkungan dan Hemat Listrik

Regional
Gubernur Sabran Yakin Tambak Udang di Kalteng Tingkatkan PAD dan Jadi Komoditas Ekspor Andalan

Gubernur Sabran Yakin Tambak Udang di Kalteng Tingkatkan PAD dan Jadi Komoditas Ekspor Andalan

Regional
Festival Teluk Tamiyang 2023 Hadirkan Upacara Adat hingga Hiburan Rakyat

Festival Teluk Tamiyang 2023 Hadirkan Upacara Adat hingga Hiburan Rakyat

Regional
Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Gubernur Khofifah Launching ATM Samsat QRIS pada HUT Ke-61 Bapenda Jatim

Regional
Wabup Rendi Ajak Masyarakat Kukar Meriahkan Koba Fest 2023, Ada Armada dan Kiki 'Pantura 4'

Wabup Rendi Ajak Masyarakat Kukar Meriahkan Koba Fest 2023, Ada Armada dan Kiki "Pantura 4"

Regional
Dorong Jajak Keroncong Jadi Produk Unggulan, Wabup Kukar Salurkan 42 Rombong kepada Pedagang

Dorong Jajak Keroncong Jadi Produk Unggulan, Wabup Kukar Salurkan 42 Rombong kepada Pedagang

Regional
HGN Ke-78, Pj Gubernur Sumut: Fokus Ciptakan Lingkungan Belajar yang Aman, Inklusif dan Menyenangkan

HGN Ke-78, Pj Gubernur Sumut: Fokus Ciptakan Lingkungan Belajar yang Aman, Inklusif dan Menyenangkan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com