Pasien Positif Corona Pernah Berobat ke Puskesmas, 13 Tim Medis Karantina Mandiri

PANGANDARAN, KOMPAS.com - Sebanyak 13 tenaga kesehatan puskesmas dan 11 anggota keluarga menjalani tes swab usai adanya satu warga yang positif Covid-19 di Parigi, Kabupaten Pangandaran.

Selain itu, 7 orang keluarga anak pasien di Padaherang juga menjalani tes swab dan diwajibkan karantina mandiri di rumah.

"Langkah berikutnya ada 24 orang di-swab, di Parigi. Mereka 13 tenaga kesehatan puskesmas, 11 keluarga (pasien di Parigi). Kemudian 7 orang di Padaherang," jelas Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pangandaran, Yani Ahmad Marzuki saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (27/4/2020).

Baca juga: Pangandaran Catat Pasien Pertama Positif Corona

Tim medis dites swab karena pernah kontak langsung dengan pasien positif saat memeriksakan diri di puskesmas.

Sedangkan keluarga di Padaherang dites swa karena pasien sempat berkunjung ke rumah anaknya di daerah itu.

Berdasarkan hasil penelusuran, lanjut Yani, pasien sempat berkunjung ke rumah anaknya di Padaherang. Kondisi anaknya sendiri, kata dia, dalam keadaan sehat.

Setelah ditelusuri lebih jauh, kata Yani, ada anggota keluarga yang lainnya di Padaherang yang sempat bolak-balik ke rumah sakit di Banyumas, Jawa Tengah.

Saat itu, kebetulan ada kerabatnya yang lain menjalani operasi di rumah sakit Banyumas.

"Ada keluarga yang pernah sakit, dioperasi di Banyumas. Dia bolak balik ke Banyumas," kata Yani.

Dari hasil penelusuran itu, lanjut Yani, diduga pasien positif asal Pangandaran ini terpapar dari sana.

"Anaknya mungkin imunnya kuat, bagus. Kemudian ibunya datang dan mungkin terpapar karena ada hipertensi. Kontaknya saya telusuri, mungkin dari situ," jelas Yani.

Sebelumnya, Pemkab Pangandaran mengonfirmasi ada satu warganya yang positif Covid-19. Pasien perempuan (50) ini awalnya didiagnosa hipertensi, dan menurunnya kesadaran.

Baca juga: Hadapi Puncak Pandemi Covid-19, Kang Emil Resmikan RSUD di Pangandaran Lewat Video Conference

Namun setelah mendapat perawatan di RSUD Kota Banjar, pasien menunjukkan gejala Covid-19.

Pasien menjalani tes Swab dan hasilnya positif Covid-19. Kini pasien masih mendapat perawatan di ruang isolasi RSUD Kota Banjar.