Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, KLB Corona di Solo Diperpanjang hingga 29 Mei, Ini Kata Wali Kota Rudy

Kompas.com - 26/04/2020, 16:52 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo memperpajang status kejadian luar biasa (KLB) corona di Kota Solo hingga 29 Mei 2020.

Selain itu, Wali Kota Solo juga meminta warganya untuk menggalakkan ronda malam untuk menjaga keamanan lingkungan sekitar.

"Status KLB virus corona diperpanjang sampai 29 Mei 2020. Anak-anak belajar di rumah dulu," kata Rudy, sapaan akrab Wali Kota Solo tersebut.

Baca juga: Hoaks, Berita Gibran Bilang "Kata Bapak, Pemimpin Itu Tak Perlu Pintar...

Selain itu, Rudy juga meminta para pemudik atau pendatang untuk mematuhi tata tertib penanganan dan pencegahan corona di Kota Solo.

Salah satunya adalah para pemudik wajib melakukan karantina mandiri selama 14 hari di lokasi yang disediakan Pemkot Solo.

"Supaya nanti tidak menjadi keresahan di masyarakat, para pemudik ini bisa langsung karantina di pemerintah kota," ungkapnya.

Masyarakat juga diimbau tetap menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran virus corona baru atau Covid-19, seperti memakai masker saat keluar rumah dan menjaga jarak.

"Warga masyarakat keluar rumah menggunakan masker, dan jaga jarak itu penting," tutur dia.

 

Jumlah kasus corona bertambah

Pedagang takjil atau makanan untuk berbuka puasa mulai memadati sepanjang Jalan Menteri Supeno sisi utara Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (24/4/2020) sore.KOMPAS.com/LABIB ZAMANI Pedagang takjil atau makanan untuk berbuka puasa mulai memadati sepanjang Jalan Menteri Supeno sisi utara Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Jumat (24/4/2020) sore.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Ahyani mengatakan, perpanjangan status KLB dilakukan dengan pertimbangan jumlah kasus positif Covid-19, PDP dan, ODP yang terus bertambah di Solo.

"Kalau melihat perkembangan ODP dan PDP masih seperti ini, ya kita tidak mungkin menurunkan statusnya," kata Ahyani yang juga menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Solo.

Seperti diberitakan sebelumnya, di Kota Solo, ada sebanyak 15 pasien positif virus corona baru atau Covid-19 tercatat di Kota Solo.

Selain itu, terdapat 99 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 444 orang dalam pemantauan (ODP.

(Penulis: Kontributor Solo, Labib Zamani | Editor: Dheri Agriesta)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com