Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 5 Tahun Ditemukan Tewas di Perairan Gili Trawangan

Kompas.com - 26/04/2020, 14:45 WIB
Karnia Septia,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

LOMBOK UTARA, KOMPAS.com - Seorang bocah ditemukan tewas mengambang di perairan Gili Trawangan, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (26/4/2020).

“Siang ini sekitar pukul 12.15 WITA, kami menerima laporan bahwa korban yang kita cari dari kemarin ditemukan oleh warga yang sedang memancing di perairan Gili Trawangan dalam kondisi tidak bernyawa," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Mataram Nanang Sigit dalam keterangan tertulis Minggu.

Baca juga: Bandara Lombok Masih Layani Penerbangan Penumpang, Ini Alasannya

Tim SAR gabungan lalu menuju lokasi penemuan jenazah untuk melakukan evakuasi.

Korban yang ditemukan tewas adalah Abi yang berusia 5 tahun, warga Desa Rempek, Kabupaten Lombok Utara.

Sebelumnya Abi dilaporkan hilang usai berenang di Pantai Lempenge, pada Sabtu kemarin.

Berdasarkan informasi dari teman korban, bocah tersebut berenang sendirian di Pantai Lempenge sekitar pukul 17.00 WITA.

Namun, korban tidak kunjung pulang ke rumah.

Baca juga: Bandara Lombok Buka Layanan Helpdesk untuk Proses Refund

Pihak keluarga lalu melaporkan kejadian tersebut pada pihak terkait dan dilakukan pencarian.

Pencarian kembali dilakukan pada Minggu pagi, oleh tim SAR gabungan di sekitar lokasi kejadian.

Kantor SAR Mataram mengerahkan personel dari Pos Siaga SAR Bangsal untuk melakukan pencarian bersama.

Jenazah korban dibawa menuju Pelabuhan Bangsal untuk diserahkan ke tim medis dan pihak keluarga yang sudah menunggu.

"Selanjutnya korban dibawa menuju rumah duka," kata Nanang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com