Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Bayi dalam Karung, Diberi Pewangi dan Dikira Paket Kiriman

Kompas.com - 24/04/2020, 14:59 WIB
Pythag Kurniati

Editor

Diberi pewangi

Mustari menjelaskan, karung tersebut disemprot cairan pewangi pakaian.

"Jadi aromanya itu tidak busuk," ujar dia.

Dugaannya, pelaku tak ingin bau menyengat mayat bayi membuat warga curiga.

"Mungkin untuk mengelabui warga, disemprot pewangi pakaian pada karung," tutur dia.

Saat karung dibuka, bau menyengat bau menyebar. Bayi itu tewas dengan ari-ari masih menempel di badannya.

Baca juga: Kasus-kasus Kebohongan Pasien Corona di Sejumlah Daerah, Dilakukan Kuli Bangunan dan Petugas Medis Terinfeksi

Diotopsi

Ilustrasi garis polisi.SHUTTERSTOCK Ilustrasi garis polisi.
Kapolsek Kota Baru AKP Afrito Marbaro menjelaskan jasad bayi itu telah dibawa ke rumah sakit untuk diotopsi.

"Benar, kita terima laporan tersebut, dan anggota kita sudah turun ke lapangan untuk melakukan penyelidikan, untuk jenis kelaminnya, kita belum bisa pastikan, karena masih dalam proses pemeriksaan," kata Afrito

Polisi pun segera melakukan pengejaran pada pelaku pembuang bayi tersebut.

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul Mayat Bayi Dibungkus Karung Putih, Sempat Dikira Paket Kiriman dan Dibuang ke Semak-semak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com