Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Purnomo Mundur dari Pilkada Solo Jika Digelar 9 Desember

Kompas.com - 24/04/2020, 14:47 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com -Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo mengatakan, akan mengembalikan mandat penugasannya sebagai bakal calon wali kota ke partai pengusung, seandainya Pilkada Serentak 2020 diselenggarakan pada 9 Desember 2020 mendatang.

Diketahui, Purnomo ditugaskan oleh DPC PDI-P Kota Solo sebagai bakal calon wali kota pada Pilkada Solo 2020.

Purnomo mengaku, tidak tega di tengah pandemi wabah virus corona atau Covid-19, justru berkegiatan kampanye dan lainnya yang berkaitan dengan Pilkada 2020.

"Ini sebetulnya, pandangan saya titik tolaknya masalah hati, masalah perasaan. Dengan melihat perkembangan pandemi Covid-19 ini kayaknya masih berkepanjangan. Malah Presiden sendiri bilang setahun," kata Purnomo kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Jumat (24/4/2020).

Baca juga: Soal Pilkada Solo, Rudy: Tak Perlu Takut Bicara Purnomo-Teguh Calon Wali Kota

"Saya itu tidak sampai hati kalau seandainya di tengah-tengah pandemi corona yang belum berakhir kok melakukan kegiatan kampanye dan sebagainya berkaitan Pilkada," sambung dia.

Jika Pilkada Serentak 2020 diselenggarakan pada 9 Desember, Purnomo mengatakan, mulai sekarang sudah harus melakukan kampanye.

Padahal, Indonesia saat ini tengah menghadapi pandemi wabah corona, termasuk Solo.

Pemikiran rencananya mengundurkan diri dari bacalon wali kota tersebut muncul setelah KPU mengumumkan pelaksanaan tahapan Pilkada Serentak tahun 2020 pada 9 Desember 2020.

"Saya renungkan, saya analisis, baru sekarang. Setelah saya pertimbangkan, saya baru berani mengatakan demikian. Saya sudah bicarakan sama keluarga," ungkapnya.

Baca juga: Masjid Agung Solo Tiadakan Sementara Kegiatan Ramadhan pada Tahun Ini

Purnomo menjelaskan, pengundurannya nanti akan melalui proses. Pertama dia akan menyurati ke partai pengusung DPC PDI-P Kota Solo.

"Mudah-mudahan DPC memahami dan mengerti," ujarnya.

 

Purnomo mengaku, sudah membicarakan rencana pengunduran dirinya dari bakal calon wali kota kepada Ketua DPC PDI-P Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo.

Dalam pembicaraannya itu, kata Purnomo, Rudy mendukung langkah dirinya yang berencana mengundurkan diri seandainya pada 9 Desember 2020 tetap dilaksanakan Pilkada Serentak.

"Meksipun belum secara resmi hitam di atas putih. Pak Rudy juga mendukung dengan pendapat saya," tuturnya.

Purnomo sudah mempertimbangkan secara matang rencana pengunduran dirinya dari bakal calon wali kota.

Baca juga: Pemkot Solo Ancam Cabut Izin Pedagang Tak Pakai Masker Saat Berjualan

Begitu juga dengan keluarga, karena pengundurannya atas petimbangan kemanusian di tengah pandemi virus corona.

Purnomo sudah mengkomunikasikan rencana pengunduran kepada pasangannya, Teguh Prakosa.

Menurut Purnomo, pasangannya akan ikut mengundurkan diri dari bakal calon wakil wali kota pada Pilkada Serentak 2020.

 

Ketua DPC PDI-P Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, rencana pengunduran diri Purnomo dari bakal calon wali kota harus dihargai dan dihormati.

"Itu hak beliau. Harus kita hormati," kata Rudy.

Rudy menilai, Pilkada Serentak pada 9 Desember 2020 tidak realistis.

Pemerintah seharusnya lebih mengutamakan kondisi rakyat di tengah pandemi wabah corona, daripada menyelenggarakan Pilkada Serentak 2020.

Di samping itu, waktu wabah corona di Indonesia berakhir juga belum dapat diketahui. Belum lagi, Pemilu juga akan kembali digelar pada 2024 mendatang.

"Jadi buang-buang energi. Menurut saya, saya dukung kalau Pak Pur mengundurkan diri. Itu nanti prosesnya kita akan kirim surat ke DPD dan DPP. Jadi, suratnya Pak Pur dan Pak Teguh kalau memang mau mengundurkan diri semua sekalian dikirim ke sana," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com