Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Balik Video Viral Bapak Tutup Pintu karena Takut Virus Corona Saat Anaknya Mudik

Kompas.com - 24/04/2020, 09:48 WIB
Sukoco,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com – Durasi film pendek yang hanya 29 detik dengan penempatan kamera yang agak miring ternyata tak mengurangi keberhasilan film besutan relawan Covid-19 di Desa Tegal Arum.

Film yang bercerita tentang seorang bapak yang memilih menutup pintu pagar karena khawatir dengan penularan virus corona saat anaknya mudik tersebut menjadi sorotan warganet di Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Bapak itu buru-buru menutup pintu pagar ketika anaknya yang membawa tas ransel bersama istrinya berada di depan rumah.

Terlihat keduanya meributkan kenekatan sang anak yang mudik di tengah pandemi corona.

Baca juga: Viral Video Bapak Tutup Pagar Saat Anaknya Mudik karena Takut Corona, Ini Faktanya

Video pendek yang mengambil lokasi syuting di Desa Tegal Arum, Kabupaten Magetan, tersebut diunggah oleh pemilik akun KinG”s Rooster di media sosial Facebook pada 19 April 2020 pukul 20.40 WIB.

Hingga Rabu (22/4/2020), unggahan tersebut telah dilihat 411.748 warganet, ditanggapi 636, serta dikomentari sebanyak 130 komentar.

Sekertaris Desa Tegal Arum, Suwardi, saat ditemui di ruang kerjanya pada Rabu (22/4/2020) mengatakan, film pendek tersebut merupakan ide dari para relawan gugus Covid-19 di Desa Tegal Arum agar warga desa itu tidak mudik saat Lebaran selama pandemi virus corona.

“Saya juga ikut main di film tersebut,” ujar dia.

Diangkat dari realitas

Meski bisa dikatakan tindakan seorang bapak tersebut tidak etis, tetapi siapa sangka bahwa kejadian yang digambarkan dalam film tersebut merupakan gambaran nyata di Desa Tegal Arum.

Suwardi mengatakan, sejumlah kejadian seperti film tersebut sudah sering didapati jika ada tamu dari luar desa yang enggan mematuhi aturan cuci tangan sebelum bertamu.

Baca juga: Pengajar Ponpes Temboro Magetan Positif Corona Diam-diam Mudik, Diisolasi di RS

Hampir semua rumah warga di Desa Tegal Arum dilengkapi dengan sabun dan hand sanitizer.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com