GROBOGAN, KOMPAS.com - Jumlah warga Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah yang terkonfirmasi positif Covid-19 terus bertambah.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Grobogan, dr Slamet Widodo, baru saja menerima informasi adanya dua warga Grobogan positif Covid-19 merujuk dari hasil swab tenggorokan.
Hanya saja, kedua orang yang sebelumnya berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) tersebut telah meninggal dunia beberapa waktu lalu.
"Hasil swab baru keluar dan menyatakan positif Covid-19. Keduanya sebelumnya dirawat di RSU PKU Muhammadiyah Gubug Grobogan hingga dirujuk ke dua rumah sakit di luar kota," terang Slamet saat dihubungi Kompas.com, Selasa (21/4/2020).
Baca juga: Sempat Berbohong Saat Diperiksa, Pasien Positif Corona Pertama di Grobogan Sembuh
Dijelaskan Slamet, satu orang positif Covid-19 kali ini adalah lelaki berusia 49 tahun.
Dia berprofesi petani asal Desa Sambung, Kecamatan Godong.
Pasien tersebut diketahui meninggal dunia di RSUP dr Kariadi Semarang dengan penyakit penyerta, diabetes melitus dan kusta pada Rabu (15/4/2020).
Sementara itu satu orang lagi positif Covid-19 adalah pria berusia 70 tahun asal Desa Kunjeng, Kecamatan Gubug.
Baca juga: Ibu Rumah Tangga Positif Covid-19, Sakit Sepulang Hadiri Pernikahan di Jakarta
Pasien ini meninggal dunia di RST dr Asmir Salatiga dengan penyakit penyerta, diabetes melitus pada Jumat (17/4/2020)
"Keduanya meninggal dunia dengan penyakit penyerta setelah sempat dirawat beberapa jam di rumah sakit. Pemulasaran jenazah dan pemakaman sesuai protokol Covid-19," ungkap Slamet.