Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Terima Istri Dikirimi Gambar Porno, Pegawai Honorer Ini Tusuk Teman Sekantor

Kompas.com - 21/04/2020, 19:02 WIB
Aji YK Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Lantaran istrinya sering dikirim gambar porno, Pramos alias Amos (41) tenaga honoroer yang bekerja di Badan Pengawasan Keuangan Aset Daerah (BPKAD) Sumatera Selatan nekat menusuk Ahmad Yoga Maydiko (33) hingga tewas.

Korban diketahui adalah teman satu kantor pelaku yang juga merupakan tenaga honorer di BPKAD Sumsel.

Informasi dihimpun, kejadian itu bermula saat korban sering menggoda istri pelaku yang juga honorer di BPKAD Sumsel. Amos sempat berupa menegur korban untuk tidak lagi menggoda istrinya.

Baca juga: Terpengaruh Film Porno, Pria Asal Jatim Cabuli 6 Bocah Perempuan di Karawang

Bahkan, belakangan korban pun sempat mengirimkan gambar porno ke handphone istrinya itu hingga membuatnya marah.

"Saya sudah memohon agar tidak mengganggu istri saya sambil menangis. Tapi tetap dia lakukan,"kata Amos, saat berada di Polsek Ilir Timur 1 Palembang, Selasa (21/4/2020).

Amos mengaku, istrinya sudah digoda pelaku sejak Desember 2019 lalu baik secara langsung maupun melalui pesan WhatsApp.

Selain itu, ia pun mencoba menegur korban secara baik-baik agar menjauhi istrinya tersebut.

"Korban bilang susah menjauhi istri saya karena satu kantor," ujar pelaku.

Baca juga: Polisi Datangkan Saksi Ahli Ungkap Kasus Penyebaran Live Video Porno Siswi MTs Tasikmalaya

Usaha pelaku untuk menegur secara baik-baik tak membuahkan hasil. Kesabaran pelaku pun akhirnya habis.

Sekitar pukul 11.00 WIB, Amos memilih pulang ke rumah dan mengambil sebilah pisau. Pada 12.00WIB, ia kembali ke kantor dan menemui korban.

Tanpa basa-basi, Amos langsung menghujami korban dengan empat tusukan hingga akhirnya ia tewas ditempat.

"Kondisi kantor sepi, setelah itu saya langsung menyerahkan diri ke kantor Polisi," jelasnya.

 

Pembunuhan berencana

Sementara itu, Kapolsek Ilir Timur  I Kompol Deni Triana mengatakan, motif pembunuhan tersebut lantaran korban sering menggoda istri korban.

Dimana pelaku emosi akibat mendapati istrinya dikirimi gambar porno.

"Tersangka kesal, karena sudah berupaya dua kali minta maaf agar korban menjauhi istrinya tapi tetap digoda. Sehingga tersangka merencanakan membunuh korban," jelas Deni.

Ia menerangkan, dari hasil pemeriksaan visum korban meninggal karena mengalami empat tusukan  dari tersangka.

Akibat perbuatannya tersebut, Amos pun diancam dikenakan pasal 340KUHP tentang pembunuhan.

"Tersangka mengintai korban dengan mengawasi dari CCTV kantor, saat kantor dalam keadaan sepi, tersangka langsung menusuk korban," katanya.

Baca juga: Tegur 6 Pemuda yang Kumpul-kumpul, Pria Ini Malah Tewas Dikeroyok

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com