Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Dugaan Penyebab Bayi Berusia 3 Pekan di Samarinda Menangis Darah

Kompas.com - 18/04/2020, 17:50 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Seorang bayi berusai tiga pekan di Samarinda, Kalimantan Timur, mengeluarkan air mata darah.

Siska Asmita, ibunda dari bayi ini mengatakan, setelah diperiksa dokter umum, diduga air mata darah itu karena ada pembuluh darah yang pecah di mata anaknya.

Sehingga saat bayi tersebut menangis kencang, darah keluar.

“Kami disarankan oleh dokter umum bawa ke dokter spesialis anak,” ujar Siska saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (18/4/2020).

Baca juga: Bayi Usia 3 Pekan Menangis Darah, Awalnya Keluarkan Kotoran Mata

Saat ini warga Jalan M Said, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, ini masih menunggu arahan lanjutan dari dokter umum ke dokter spesialis anak untuk memeriksa mata bayinya.

“Sampai sekarang saat menangis kencang, pasti keluar darah. Kalau menangisnya pelan-pelan tak keluar darah,” ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, seorang bayi berusia tiga pekan mengeluarkan air mata darah saat menangis.

Awalnya, saat lahir pada 28 Maret 2020, kondisi bayi itu dalam keadaan sehat.

Dua pekan setelah lahir, mata bayi itu mengeluarkan kotoran.

Siska, ibu bayi itu kemudian berkonsultasi dengan bidan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com