Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

19 Napi Otak Kerusuhan Lapas Manado Dipindah ke Nusakambangan

Kompas.com - 16/04/2020, 22:39 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Sebanyak belasan narapidana Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Manado, Sulawesi Utara, dipindahkan ke Nusakambangan, Jawa Tengah, Kamis (16/4/2020).

Pemindahan belasan narapidana tersebut menggunakan pesawat Hercules C 130 TNI AU.

Pesawat lepas landas dari Pangkalan TNI AU Sam Ratulangi, Manado, pukul 09.30 WITA.

Pesawat transit di Pangkalan TNI AU Sultan Hasanuddin, Makassar.

Kemudian dilanjutkan menuju Pangkalan TNI AU Adisutjipto, Yogjakarta, sebagai tujuan akhir pemindahan 19 narapidana.

Baca juga: Buntut Kerusuhan, Kalapas Manado Diberhentikan Sementara

Seluruh narapidana ini dipindahkan ke Lapas Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan, dan Lapas Kelas I Batu Nusakambangan.

"19 narapindana ini di antaranya 11 orang putusan seumur hidup, tiga orang putusan di atas 20 tahun, satu dengan putusan di atas 15 tahun, dan empat putusan di bawah 10 tahun," kata Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulut Lumaksono saat dikonfirmasi.

Menurutnya, narapidana yang dipindahkan ini merupakan otak kerusuhan dan perusakan di Lapas Tuminting Manado, pada Sabtu (11/4/2020) lalu.

"Sebelumnya hanya 18 narapidana, setelah dikembangkan bertambah satu orang. Jadi, ada 19 narapidana," ujarnya.

Pemindahan 19 narapidana ini dikawal 12 anggota tim Brimob Polda Sulut, tiga anggota tim Kemenkumham Sulut, dan satu anggota POM TNI AU Lanud Sri Manado.

"Seluruh narapidana yang dipindahkan itu akan melanjutkan masa pembinaan dengan aturan yang sama dan kebijakan masing-masing Lapas yang menjadi tempat pembinaannya," ucapnya.

Baca juga: Ada 18 Napi Terduga Otak Kerusuhan Lapas Tuminting Manado, Ini Peranannya

Sebelumnya diberitakan, pada Sabtu (11/4/2020) terjadi kebakaran akibat kerusuhan di Lapas Tuminting Manado.

Seorang narapidana meninggal karena syok, dan satu lainnya terkena tembakan peluru namun kondisinya sudah membaik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com