Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasien Corona 50 Orang, Zona Merah di Kabupaten Bogor Bertambah

Kompas.com - 16/04/2020, 15:01 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Jumlah pasien yang positif terjangkit virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, bertambah 14 orang.

Penambahan itu terjadi pada hari pertama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB)

Dengan demikian, jumlah pasien positif corona di Kabupaten Bogor mencapai 50 orang.

"Total ada 50 orang positif. Ada 4 orang sembuh, meninggal dunia 5 orang," ucap Bupati Bogor Ade Yasin dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (16/4/2020).

Baca juga: PSBB di Tangerang dan Tangsel, Ini 6 Poin yang Penting Diketahui

Ade menyebutkan, pada Senin kemarin ada 2 pasien baru, yakni laki-laki berusia 86 tahun asal Kecamatan Ciawi dan laki-laki 46 tahun asal Kecamatan Babakan Madang.

Kemudian, pada Selasa kemarin terdapat 7 pasien baru yang terdiri dari 5 orang laki-laki dan 2 perempuan.

Pasien laki-laki tersebut masing-masing yakni pasien berusia 35 tahun asal Kecamatan Babakan Madang; pasien 33 tahun asal Kecamatan Cibinong dan pasien 32 tahun asal Kecamatan Bojonggede.

Kemudian, pasien berusia 71 tahun asal Kecamatan Cileungsi dan pasien 50 tahun asal Kecamatan Citeureup.

Baca juga: PSBB Bogor, Akses ke Puncak Ternyata Tidak Ditutup tapi Dijaga Ketat

Sedangkan, 2 pasien perempuan yakni pasien berusia 24 tahun asal Kecamatan Cibinong dan pasien 30 tahun asal Kecamatan Cileungsi.

Sementara itu, pada hari pertama penerapan PSBB, jumlah kasus positif juga bertambah 5 orang yang terdiri dari 3 laki-laki dan 2 perempuan.

"Perempuan 61 tahun asal Kecamatan Cibinong dan usia 23 tahun asal Kecamatan Ciampea. Kemudian untuk 3 laki-laki itu yakni usia 28 dan 56 tahun berasal dari Kecamatan Tajurhalang. Terdapat 1 remaja asal Kecamatan Bojonggede," sebut Ade.

Saat ini, ada sebanyak 960 orang dalam pemantauan (ODP), dengan sebanyak 558 orang sudah selesai dipantau.

Kemudian, ada 582 pasien dalam pengawasan (PDP), di mana 181 orang di antaranya sudah selesai diawasi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com