Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Pengakuan Pria yang Doakan Tenaga Medis Terkena Corona

Kompas.com - 16/04/2020, 10:25 WIB
Rahmadhani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial D alias A, warga Kecamatan Luhak, Kabupaten Limapuluh Kota, Sumatera Barat, ditangkap polisi setelah menuliskan komentar negatif di akun Facebook miliknya.

Pria tersebut menuliskan kata-kata yang mendoakan tenaga medis menjadi korban virus corona.

Unggahan tersebut dikomentari ribuan netizen dan banyak mendapat kecaman dari berbagai pihak.

Baca juga: Kisah Anak 7 Tahun yang Menginap Sebulan di Rumah Ridwan Kamil

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Persatuan Perawat Nasional Indonesia Kota Payakumbuh melaporkan pria pemilik akun tersebut ke Polres Payakumbuh.

Berdasarkan pemeriksaan polisi, pria tersebut ternyata pernah merasa mendapatkan pelayanan yang kurang baik di salah satu rumah sakit.

Hal itu yang menjadi alasan D alias A membuat komentar negatif di media sosial tentang tenaga medis.

"Berdasarkan pengakuannya, dia dan keluarganya pernah mengalami pelayanan yang kurang baik dari salah satu rumah sakit di sini," ujar Kapolres Payakumbuh AKBP Dony Setiawan saat dihubungi, Kamis (16/4/2020).

Baca juga: Kantor Lurah Berantakan Diserang Puluhan Kera

Polisi menilai, pria tersebut telah melanggar tindak pidana yang diatur dalam Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), tentang penyebaran informasi yang memiliki muatan penghinaan atau pencemaran nama baik.

"Menimbulkan ujaran kebencian atau permusuhan individu atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas sara,” ujar Dony Setyawan dalam video conference.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com