Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TKI Asal Cianjur Ditemukan Tewas di Pelataran Parkir Rumah Sakit di Arab Saudi

Kompas.com - 16/04/2020, 09:42 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Seorang TKI atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, dikabarkan meninggal dunia di Arab Saudi.

Informasi yang didapat dari Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia Raya (Astakira) Cianjur menyebutkan, PMI atas nama Evi Novianti, asal Kampung Sukaluyu, Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, Cianjur, meninggal pada 26 Maret 2020.

Hingga saat ini belum diketahui penyebab pasti kematiannya. Pihak keluarga masih menunggu keterangan resmi dari pihak otoritas setempat.

Baca juga: 47 TKI dari Malaysia Diamankan di Pangkalan Armada Zona Maritim Barat Bakamla

Ketua Divisi Hukum DPC Astakira Cianjur Rahman Saepulloh mengatakan, informasi tersebut diperoleh dari pihak keluarga PMI yang datang untuk meminta advokasi.

“Dari keterangan ibu kandungnya, almarhumah bekerja di Arab Saudi selama 10 tahun lebih, berangkat pada 2009 silam,” kata Rahman, Kamis (16/4/2020).

Disebutkan, dua bulan sebelum meninggal, Evi pernah berkomunikasi dengan ibunya.

“Pihak KBRI memberi kabar (kematian Evi) via telepon kepada keluarganya. Tubuhnya ditemukan di area parkir sekira 500 kilometer dari kota Riyadh,” ujar dia.

Baca juga: 17 TKI Ilegal dari Pulau Sikincan Malaysia Diamankan di Tanjung Balai

Kematian Evi dirasa janggal

Namun, hingga saat ini pihak keluarga belum mendapatkan kepastian soal kapan jenazah Evi akan dipulangkan ke tanah air.

“Pihak keluarga juga ingin segera mengetahui penyebab kematiannya, karena merasa ada yang janggal,” ucapnya.

Dikatakan Rahman, Astakira telah berkirim surat ke para pihak terkait, di antaranya Kemenlu, Kemnaker, BP2MI, dan Disnakertrans setempat.

"Dokumen yang diminta pihak KBRI pun sudah kita kirimkan. Namun, belum ada jawaban sampai saat ini," kata dia.

Baca juga: Sekelompok Orang Berkumpul Dini Hari di Tepi Pantai, Rupanya TKI yang Masuk Lewat Jalur Tikus dan Ditolak Masyarakat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com