Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Balik Kisah Bripka Jerry Makamkan Jenazah Pasien Covid-19 yang Terlantar, Berawal Saat Kawal Ambulans

Kompas.com - 15/04/2020, 07:37 WIB
Rachmawati

Editor

Kapolri sempat menanyakan pangkat Jerry.

"Pangkat apa ngana?. Sudah bisa sekolah belum? Sudah berapa kali daftar?," kata dia.

Percakapan sempat terputus. Idham Azis sampai tiga kali bertanya .

Jerry bercerita belum pernah mendaftar dan sudah memenuhi syarat karena sudah pangkat Bripka 3 tahun.

"Saya nanti buatkan surat teleskoting buat ngana. nanti tahun depan masuk SIP (sekolah inspektur polisi) ya. Sampaikan sama istri, sama kapolsek sama kapolres," kata Kapolri.

Baca juga: Polri: Halangi Pemakaman Jenazah Pasien Covid-19, Ada Sanksi Hukumnya!

Sementara itu Kabid Humas Polda Sulawesi Utara Kombes Pol Jules Abbast mengatakan, aksi kemanusian Bripka Jerry Tumundo menjadi kebanggaan seluruh personil kepolisian.

Menurutnya Bripka Jerry telah melaksanakan tugas melebihi kewajiban pokok kepolisian.

"Namun Bripka Jerry mampu melakukan tugas kemanusiaan yang luar biasa. Salut dan respek," ujarnya.

Baca juga: Kronologi Warga Pasuruan Rami-ramai Tolak Pemakaman Jenazah Pasien Positif Covid-19

Didesikasikan untuk Tuhan dan keluarga

Bripka Jerry Tumundo, Kanit Reskrim Polsek Dimembe mengaku kaget dan terkejut serta tak bisa dibayangkan ditelpon Kapolri Jenderal Idham Azis.

Dilansir dari Tribun Manado, Senin (13/4/2020), Bripka Jerry mengatakan puji syukur kepada Tuhan atas penghargaan yang diberikan padanya.

"Penghargaan ini saya dedikasikan buat istri saya, anak-anak saya, serta keluarga besar saya. Terlebih untuk Tuhan, ini semua berkat rancangan Tuhan kepada saya," kata Penatua Jerry.

Baca juga: Warga Tolak Pemakaman Jenazah Positif Covid-19 di Kota Pasuruan, Ada yang Bawa Parang

Selain itu juga, ia ucapkan terima kasih kepada pimpinan Polri dalam hal ini Kapolri, Kapolda Sulut dan Kapolres Minahasa Utara.

"Terima kasih kepada pimpinan Polri atas apresiasi dan penghargaan yang diberikan kepada saya," katanya.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Skivo Marcelino Mandey | Editor: Khairina), tribunmanado.co.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com