TIMIKA, KOMPAS.com - Dua warga Distrik Kwamki Narama, Mimika, Papua, Eden Armando Debari dan Ronny Wandik, tewas tertembak di Mile 34, area PT Freeport Indonesia, Mimika, Papua, Senin (13/4/2020).
Diduga, keduanya tewas tertembak dalam operasi Satgas TNI di area PT Freeport Indonesia.
Terkait kasus ini, Pangdam XVII/ Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab bersama Kapolda Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw, bertemu keluarga dan kerabat korban di kamar jenazah RSUD Mimika.
Baca juga: Bagaimana KKB Bisa Menyusup dan Lakukan Penembakan di Sekitar Freeport Kuala Kencana Timika?
Kedua jenderal bintang dua ini menyampaikan turut berduka cita kepada keluarga korban.
Pangdam XVII/ Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab berjanji akan melakukan investigasi atas kasus tersebut.
"Ada petugas yang sudah ditunjuk untuk melaksanakan investigasi, sehingga bisa kita selesaikan dan tentu saja ada proses hukum yang berjalan," kata Pangdam, Selasa (14/4/2020).
Kedua jenazah sudah diambil pihak keluarga Selasa sore, dan kini disemayamkan di rumah duka di Distrik Kwamki Narama.
Sementara itu, Karel Imingkawak mewakili keluarga menyesali terjadinya peristiwa ini.