Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baru Sepekan di Kampung Halaman, Wanita Ini Ditemukan Tewas Membusuk, Dimakamkan Prosedur Covid-19

Kompas.com - 14/04/2020, 17:18 WIB
Abdul Haq ,
Khairina

Tim Redaksi

WAJO, KOMPAS.com - Baru sepekan tiba di kampung halaman, seorang wanita di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan ditemukan membusuk di kebun pisang.

Warga yang datang tak berani mendekat sampai petugas gugus Covid-19 tiba untuk mengevakuasi serta memakamkan korban sebagaimana prosedur pemakaman pasien Covid-19.

Jasad Janna Laco (65) ditemukan Selasa (14/4/2020) pukul 08.30 Wita oleh tetangganya, Wati (50) di kebun pisang samping rumah korban, Lingkungan Labuangpatu, Kelurahan Mappadaelo, Kecamatan Tanasitolo saat hendak mengambil lengkuas.

Baca juga: Bantu Makamkan Jenazah Covid-19 yang Telantar, Bripka Yerry: Ada Rasa Takut

 

Jasad korban ditemukan sudah membusuk di sela pohon pisang dengan posisi terbujur menghadap ke bawah.

"Tadi pagi mau ambil lengkuas dan saya cium ada bau busuk dan ternyata mayat," kata Wati yang dihubungi melalui pesan singkat.

Akibat dari peristiwa ini warga langsung geger meski tak ada yang berani mendekat ke lokasi kejadian.

Informasi yang dihimpun Kompas.com, korban baru tiba dari Balikpapan, Kalimantan Timur pada Senin (6/4/2020) lalu dengan kapal laut dan tinggal sendiri di kediamannnya yang selama beberapa tahun kosong sejak korban merantau ke Balikpapan.

Korban diketahui memiliki riwayat penyakit hipertensi dan diperkirakan meninggal sejak tiga hari lalu.

"Berdasarkan informasi dari beberapa orang saksi di lapangan maka diduga korban meninggal sejak tiga hari yang lalu sebab terakhir korban terlihat pada hari Kamis (9/4/2020)" kata Kapolsek Tanasitolo Iptu M. Palimbong kepada Kompas.com.

Baca juga: Kisah Bripka Jerry Pakai APD Makamkan Jenazah Pasien Positif Covid-19 yang Sempat Ditolak

Aparat kepolisian yang tiba di lokasi kemudian langsung menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi serta berkoordinasi dengan pemerintah.

Petugas gugus depan Covid-19 akhirnya tiba dan mengevakuasi serta memakamkan jenazah korban dengan prosedur pemakaman Covid-19.

"Saat ini jenazah sudah dimakamkan setelah berkoordinasi dengan pemerintah kecamatan dan Dinas Kesehatan dan benar bahwa korban dimakamkan dengan prosedur gugus Covid-19," kata Iptu M. Palimbong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com