Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Transmisi Lokal Kecil, Alasan Gubernur Koster Belum Ajukan PSBB

Kompas.com - 14/04/2020, 15:15 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Gubernur Bali Wayan Koster belum berencana mengajukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ke Kementerian Kesehatan.

Koster menilai, penerapan PSBB belum diperlukan karena jumlah penularan Covid-19 dari transmisi lokal masih kecil di Bali.

Baca juga: Lagi, Video Viral Sekelompok Bule di Bali Asyik Gelar Pesta di Tengah Pandemi Corona

Sejauh ini, jumlah kasus positif karena transimisi lokal sebanyak delapan pasien. Sisanya, merupakan kasus yang penularannya terjadi di luar Bali.

"Sebenarnya transmisi lokalnya menurut saya kecil di Bali. Karena itu untuk memberlakukan PSBB di Bali ini masih jauh. Kita jangan bicara itu dulu. Jangan kita membawa ke situasi yang seram," kata Koster di Gedung Gajah, Jayasabha, Denpasar, Senin (13/4/2020) kemarin.

Menurut Koster, Provinsi DKI punya alasan kuat mengajukan permohonan PSBB. Karena, kasus positif di daerah itu didominasi transmisi lokal.

Selain itu, kasus positif corona di DKI juga berhubungan dengan daerah lain seperti Banten, Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

Koster menyebut, terdapat sejumlah syarat yang harus dipenunhi untuk mengajukan PSBB, seperti jumlah kasus yang cukup tinggi. Lalu, penularan yang tinggi menyebabkan risiko besar seperti korban nyawa.

Baca juga: Maaf untuk Sementara Kami Tidak Menerima Tamu

Hingga Senin (13/4/2020), terdapat 86 kasus positif virus corona atau Covid-19 di Bali.

Rinciannya, sebanyak 19 pasien sembuh dan dua meninggal. Sebanyak 65 pasien masih dirawat di rumah sakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com