PADANG, KOMPAS.com - Kota Padang, Sumatera Barat, mengajukan persetujuan untuk Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Hal ini dilakukan demi mencegah dan memutus penyebaran virus corona yang sudah mewabah saat ini.
"Kita akan menghadap ke Gubernur untuk pemberlakukan PSBB ini di Kota Padang. Saat ini kita sedang menbahas persiapan untuk PSBB itu," ujar Wali Kota Padang Mahyeldi kepada sejumlah wartawan, Senin (13/4/2020).
Baca juga: Warga Agam Kembalikan Beras Bantuan Terkait Covid-19, Ini Sebabnya
Menurut Mahyeldi, Kota Padang sebenarnya sudah melakukan sebagian dari PSBB itu.
Misalnya, pemberlakuan aturan jam malam, pembatasan jumlah mobil yang masuk ke Kota Padang dan meniadakan belajar di sekolah.
Pemkot Padang juga mengimbau warga untuk mengenakan masker.
Baca juga: 3 Pasien Corona di Sumsel Sembuh, Dokter Gunakan Resep Ini
Menyiapkan anggaran
Mahyeldi mengatakan, Pemkot Padang sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp 200 miliar.
Anggaran tersebut untuk membantu masyarakat yang terdampak dari pemberlakuan PSBB.
Menurut Mahyeldi, PSBB ini akan membuat aturan dan imbauan lebih jelas dan tegas dalam pelaksanaannya.
"Untuk pemutusan penyebaran virus corona ini, apapun kita lakukan. Salah satunya dalam perundang-undangan untuk memutus penyebaran virus corona ini adalah dengan PSBB," kata Mahyeldi.
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 Terus Bertambah, Padang dan Bukittinggi Ajukan PSBB
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Padang, jumlah pasien yang positif corona berjumlah 31 orang.
Kemudian, ada sebanyak 2.885 orang dalam pemantauan (ODP).
Berdasarkan peta sebarannya, pasien corona tersebar di beberapa kecamatan.
Masing-masing yakni, 2 orang di Kecamatan Padang Barat; 1 orang di Padang Utara; 13 orang di Padang Timur; 5 orang di Koto Tangah.
Kemudian, 4 orang di Pauh; 3 orang di Kuranji; 1 orang di Lubuk Begalung dan 2 orang di Lubuk Kilangan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.