Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Ibu Hamil Berstatus PDP Covid-19 di Banyumas Meninggal Dunia

Kompas.com - 14/04/2020, 05:00 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Sebanyak lima Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona (Covid-19) di Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, meninggal dunia.

Bupati Banyumas Achmad Husein menjelaskan, dari lima pasien tersebut dua di antaranya merupakan ibu hamil.

Kedua ibu hamil yang meninggal tersebut masing-masing berasal dari Desa Pekaja, Kecamatan Kalibagor dan Desa Cikembulan, Kecamatan Pekuncen.

"PDP asal Pekaja ibu hamil umur 26 tahun, kemungkinan tertular tamu dari luar daerah, meninggal 3 April," kata Husein melalui video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, Senin (13/4/2020) malam.

Baca juga: Jokowi Minta Data Covid-19 Transparan, Termasuk Jumlah ODP dan PDP

Sedangkan, lanjut Husein, ibu hamil berstatus PDP asal Desa Cikembulan, kata Husein, meninggal dunia 4 April.

PDP berusia 31 tahun tersebut kemungkinan tertular tamu yang berasal dari Jakarta.

Lebih lanjut dia menambahkan, tiga PDP lain yang meninggal dunia merupakan laki-laki berusia 44 tahun asal Kedungrandu, Kecamatan Patikraja.

PDP yang bekerja sebagai staf Kedutaan Besar Indonesia di Korea meninggal di Banyumas, pada 3 April lalu.

"Kemudian PDP asal Berkoh, Purwokerto Selatan berusia 76 tahun, kemungkinan tertular dari keluarga di Jakarta, meninggal 8 April dan PDP asal Lumbir, wanita 47 tahun, pasien pindahan dari rumah sakit Jakarta, meninggal 12 April," ujar Husein.

Baca juga: UPDATE Kasus Corona di Tegal: 6 Pasien Positif, 44 PDP dan 178 ODP

Menurut dia, hasil tes laboratorium kelima pasien hingga saat ini belum keluar.

"PDP yang meninggal sampai hari ini ada lima, tetapi yang meninggal dunia itu belum tentu karena covid-19, sebab tes swab belum keluar dari laboratorium di Yogyakarta," jelas Husein.

Sementara itu, sampai saat ini masih terdapat tiga pasien positif corona yang masih dirawat di sejumlah rumah sakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com