Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bentrok TNI-Polri Tewaskan 3 Polisi di Papua, Danrem 172/PWY: Saya Bertanggung Jawab

Kompas.com - 13/04/2020, 21:28 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Komandan Korem (Danrem) 172/PWY Kolonel Inf J Binsar Parluhutan Sianipar menyesalkan adanya bentrokan yang terjadi antara anggota TNI dengan Polri di Jalan Pemda I, Kampung Kasonaweja, Distrik Mamberamo Tengah, Kabupaten Memberamo Raya, Papua, pada Minggu (12/4/2020) sekitar pukul 07.40 WIT.

Akibat peristiwa itu, tiga anggota Polres Mamberamo Raya tewas saat terlibat bentrok dengan anggota Satgas Yonif 755.

"Saya sesalkan kejadian ini, Saya bertanggung jawab karena satgas ini merupakan bagian dari saya. Saya selaku komandan meminta maaf mungkin selaku komandan saya kurang penekanan terhadap anggota, walaupun ini kesalahan anggota saya," kata Binsar, saat dihubungi, Senin (13/4/2020).

Baca juga: Fakta Bentrok TNI dengan Polri di Mamberamo Raya, Berawal dari Salah Paham hingga 3 Polisi Tewas

Pasca-kejadian itu, ia memastikan anggota Satgas Yonif 755 yang terlibat bentrok dengan anggota Polres Mamberamo Raya akan ditarik ke Jayapura.

"Pos ini saya tarik dan saya kosongkan, dan akan ditindak sesuai hukum yang berlaku dan percayalah karena nanti akan dikawal. Pos ini nantinya akan digantikan dari satuan teritorial dari kodim," ujarnya.

Baca juga: Fakta Satpam Tampar Perawat karena Tak Terima Diingatkan Pakai Masker, Pelaku Ditangkap

Penarikan anggota pos tersebut, kata Binsar, tidak lain untuk mempercepat proses penyelidikan atas kejadian tersebut.

"Kami terus berkoordinasi dengan pihak Polda. Di mana kemarin (12/4/2020) dan hari ini kami sudah lakukan penyelidikan kepada anggota pos Pamrahwan dan pers Polres Membramo Raya," ungkap Binsar.

Baca juga: 2 Polisi Tewas Usai Terlibat Bentrok dengan TNI di Mamberamo Raya, Ini Kata Kapolda

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com