Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Sewakul: Kami Takut Juga Bila Sakit Tidak Dirawat dan Berobat Ditolak

Kompas.com - 13/04/2020, 12:53 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Maraknya kecaman terhadap penolakan pemakaman jenazah perawat yang terjadi beberapa waktu lalu menjadi perhatian warga di Dusun Sewakul, Kelurahan Bandarjo, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.

Warga di dusun tersebut khawatir akibat adanya penolakan yang dilakukan sekelompok orang  tersebut berimbas buruk kepada warga lainnya.

"Kejadian itu membuat nama Sewakul jadi buruk, padahal yang menolak itu hanya oknum yang mengaku perwakilan warga," ujar Soleh di TPU Siwarak, Sewakul, Minggu (12/4/2020).

Akibat kondisi itu, bahkan ia khawatir jika ada warganya yang sakit akan mendapat perlakuan yang sama dari para tenaga medis.

"Kami takut juga bila sakit tidak ada yang mau merawat atau saat berobat ditolak," ungkapnya.

Baca juga: Diduga Jadi Provokator Penolakan Pemakaman Jenazah, 3 Tokoh Masyarakat Jadi Tersangka

Karena itu, mewakili warga di dusun tersebut Sholeh mengaku minta maaf atas kejadian tersebut.

Dirinya juga menegaskan, bahwa dalam kasus itu tidak semua warga menolaknya. Mereka yang menolak hanya oknum yang mengaku perwakilan warga.

Karena itu, ia berharap tidak semua warga disamakan perlakuannya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com